Warga Dukuh Jamur Blora Cari Air Bersih Hingga Jarak 1 Kilometer Bikin Kabareskrim Trenyuh

TRIBUNMURIA.COM, BLORA – Warga Dukuh Jamur, Desa Kalangan, Kecamatan Tunjungan, Kabupaten Blora terpaksa menempuh jarak sekitar 500 meter hingga satu kilometer untuk mencari air bersih. 

Jauhnya jarak itu karena lokasi air bersih tersebut berada di kawasan lahan pertanian yang sumber mata airnya masih jernih. 

Hal itu disampaikan Kepala Desa Kalangan, M. Sholeh saat kegiatan peresmian pembangunan sarana air bersih di Dukuh Jamur Sabtu, (21/01/2023). Kegiatan ini dihadiri oleh Kabareskrim Polri Komjen Pol Drs. Agus Andrianto saat pulang ke kampung halamannya di Blora.  

M. Sholeh mengucapkan terima kasih atas dibangunnya sarpras air bersih ini.

"Saya sangat berterima kasih sekali karena selama ini sebelum dibangunnya penampungan air bersih ini, warga  Dukuh Jamur selama musim kemarau selalu kesulitan untuk mendapatkan air bersih," ucap M. Sholeh.

Kini, seiring pembangunan sarana air bersih yang dibantu komjen Agus Andrianto warga Dukuh Jamur sudah tak perlu repot lagi saat musim kemarau. Sebab tak perlu mencari air bersih hingga jarak 1 kilometer.

"Kabareskrim juga membantu bantuan sosial untuk warga. Diberi bantuan uang untuk mengelola dari uang pengelolaan itu untuk membayar tagihan sarpras air bersih tersebut," ungkap M. Sholeh.

Baca juga: Hanya Karena Utang Rp 300 Ribu, Balita AF di Pasar Rebo Jakarta Tewas di Tangan Kakek dan Neneknya

Baca juga: Vitinho, Teman Lama Fortes di Liga Portugal Selangkah Gabung, Perkuat Lini Depan PSIS

Baca juga: Pasien BPJS Kesehatan Kelas 3 Tidak Bisa Naik Kelas, Ini Tanggapan Direktur RS Mardi Rahayu

Selama di Blora Kabareskrim didampingi oleh Kasespimma Lemdiklat Polri  Brigjen Pol Mardiono, Kabag RBP Srena Polri Brigjen Pol Masgunarso dan Kapus Inafis Bareskrim Polri Brigjen Pol mashudi, serta pejabat lainnya.

Hadir juga Bupati Blora Arief Rohman, Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati, Dandim 0721/Blora Letkol Inf Andy Soelistyo Kurniawan Putro, Kapolres Blora AKBP Fahrurozi, serta Forkopimda Kabupaten Blora lainnya.

Komjen Agus Andrianto berharap pembangunan sarana air bersih ini bermanfaat bagi masyarakat.

Sehingga pada musim kemarau tidak lagi kekeringan.

"Semoga bisa dirawat dan dijaga dengan baik agar manfaatnya bisa terus dirasakan," ucap Komjen Agus Andrianto.

Dikatakannya, Kabupaten Blora ada dua masalah, yakni masalah jalan dan air bersih.

"Kami diaspora Blora yang berdinas di kepolisian menyambut gagasan Pak Bupati untuk warga masyarakat untuk memperoleh air bersih jangan samapai air bersih ini jadi beban," terang Komjen Agus Andrianto.

"Makanya kita akan upayakan nanti melalui Dirut PLN kemudian PLN sini dengan Pak Bupati supaya ini bisa menjadi fasilitas umum dan tidak menjadi beban masyarakat," imbuh Komjen Agus Andrianto.

Artinya, lanjut Komjen Agus Andrianto, bahwa bantuan yang disampaikan ini bisa berdampak pada masyarakat

"Ada dua desa yang mendapatkan bantuan sarana air bersih ini sementara," ujar Komjen Agus Andrianto.

"Kami akan berjalan dengan pak Bupati, agar kita bisa saling membantu. Ini hobinya ngrangkuli warga Blora yang ada di Jakarta. Saya sangat apresiasi itu. Mudah-mudahan putra Blora yang ada luar kota, bukan sukuisme ya, atau kampungisme. Tapi ingatlah kampung halaman," beber Komjen Agus Andrianto. (kim)