Berita Blora

Curah Hujan Tinggi, Jalan Penghubung Blora-Pati Ambles, Mobil Tak Bisa Melintas

Longsor ini mengakibatkan akses jalan dari Desa Todanan, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, menuju ke Desa Wateshaji, Pati.

Penulis: Ahmad Mustakim | Editor: Moch Anhar
TRIBUNMURIA.COM/AHMAD MUSTAKIM 
Tampak jalan penghubung akses jalan dari Desa Todanan, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, menuju ke Desa Wateshaji, Kecamatan Pucakwangi, Kabupaten Pati, Jawa Tengah hanya dapat dilalui kendaraan roda dua. 

TRIBUNMURIA.COM, BLORA – Dikarenakan curah hujan  yang tinggi terjadi beberapa akhir-akhir ini, menyebabkan ruas jalan penghubung dua kabupaten di Jawa Tengah, yakni Blora-Pati mengalami longsor parah.

Longsor ini mengakibatkan akses jalan dari Desa Todanan, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, menuju ke Desa Wateshaji, Kecamatan Pucakwangi, Kabupaten Pati, Jawa Tengah hanya dapat dilalui kendaraan roda dua.

Salah seorang warga setempat, Andi mengungkapkan longsor yang terjadi di jalan sepanjang 300 meter itu bahkan sempat tidak bisa dilalui kendaraan akibat longsor yang terjadi.

Baca juga: Karena Kesal Bocil Dibunuh Buat Dijual Organnya, Warga Ramai-ramai Bakar Rumah Pelaku

"Gara-gara hujan terus ini. Kalau hujan ini tambah longsor terus. Hujan tadi malam itu masih turun sedikit," ucap Andi kepada wartawan, Selasa (10/1/2023).

Bahkan dirinya lah yang membuat jalan agar pengendara lain bisa tetap lewat.

"Kasian kan kalau gak bisa lewat. Sekarang roda empat tidak bisa lewat, cuma kendaraan roda dua yang bisa," ungkap Andi.

Senada diungkapkan oleh Saroh, yang sehari-hari melewati jalan tersebut untuk beraktivitas.

Dirinya menuturkan, peristiwa tersebut sudah terjadi sekitar dua minggu yang lalu.

"Saat ini kondisinya semakin parah. Sebab ini jalan utama orang untuk ke hutan, dan ke Pati, dan ini semakin parah," terangnya.

Baca juga: Kilas Balik Banjir di Semarang, Arkeolog: Terlihat Pergeseran Rute Sungai dari Era Hindia Belanda

Dirinya berharap, agar kondisi ini segera diperbaiki oleh pemerintah setempat.

"Harapannya ya jalannya bisa dibangun lagi, pemerintah bisa membangun, entah bagaimana caranya," harap Saroh. (*)

 

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved