Berita Blora
Tiga Truk Tronton Mogok Bikin Jalan Blora-Kunduran Macet Hingga 2 Km
Lantaran ada tiga truk tronton mogok, jalan Blora-Kunduran mengalami macet hingga sepanjang 2 Km lebih dari dua arah.
Penulis: Ahmad Mustakim | Editor: Moch Anhar
TRIBUNMURIA.COM, BLORA – Lantaran ada tiga truk tronton mogok, jalan Blora -Kunduran mengalami macet hingga sepanjang 2 Km lebih dari dua arah.
Gofur, warga Kunduran, mengungkapkan, kronologi kejadian macet panjang tersebut terjadi.
"Kejadian bermula pada siang tadi. Ada truk mogok di depan BRI Kunduran dari arah timur (Blora) macet tidak jalan, truk kedua tronton amblong juga di kanan kemudian dari arah berlawanan lagi akhirnya amblong juga. Jadi tidak bisa lewat jalannya dari dua arah," jelas Gofur kepada tribunmuria.com, Rabu (28/12/2022).
Baca juga: Kejar Target Penurunan Angka Stunting di Kota Pekalongan, Penyuluh Agama Turut Dilibatkan
Dikatakannya, saat siang terjadi, beberapa kendaraan masih bisa lewat.
"Berhubung ketutup semua jalannya jadi tidak bisa lewat sama sekali," ujar Gofur.
Ditambahkannya, pada jam 16.00 WIB tadi mulai lebih parah macetnya.
"Ada kalau 2-3 KM macet dari dua arah," tandas Gofur.
Sementara itu, pihak Satlantas Polres Blora juga sudah berada di lokasi untuk peristiwa ini.
Kepala satuan lalu lintas (Kasatlantas) Polres Blora, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Noach Hendrik Daud juga menjelaskan peristiwa tersebut terjadi karena patah gear pada truk tronton di jalan Blora-Kunduran tepatnya di depan kantor Bank BRI.
"Terjadi patah gear pada truk pengangkut sembako disampingnya ada truk yang mengangkut semen di samping kanan dan kiri jalan," jelas AKP Noach Hendrik Daud.
Saat ini pihaknya sedang melakukan perbaikan bersama sopir dan sudah melakukan pengalihan arus lalu lintas dari Grobogan menuju Blora.
Baca juga: Dina Manfaatkan Kayu Bus dari Papua untuk Material Konstruksi Jalan, Undip Lakukan Ini
"Kendaraan besar kita alihkan di tugu pancasila lewat rembang dan randublatung - jati- wirosari. Begitupun arah sebaliknya," terang AKP Noach Hendrik Daud.
"Untuk kendaraan kecil roda 2 dan sumbu 2 roda 4/6 kita masukan ke simpang gagakan kunduran tembus ke pasar kunduran," imbuh AKP Noach Hendrik Daud. (Kim)