Berita Kudus
Kopi Tjolo Kudus Mejeng di KTT G20, Pujiharto: Tamu Negara Memuji Kopinya Enak
Produk Kopi Tjolo Kudus menjadi produk UMKM yang mejeng di pameran Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Hotel Merusaka, Nusa Dua, Bali.
Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: Raka F Pujangga
TRIBUNMURIA.COM, KUDUS – Produk Kopi Tjolo Kudus menjadi produk UMKM yang mejeng di pameran Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Hotel Merusaka, Nusa Dua, Bali.
Produk kopi robusta yang memiliki aroma memikat ini diminati oleh tamu negara yang tergabung di G20.
Pujiharto, Owner Kopi Tjolo mengatakan, pihaknya ikut meramaikan KTT G20 pada Rabu (16/11/2022) kemarin.
Baca juga: Libatkan Petani Kopi, Pemkab Semarang Mulai Kembangkan Kopi Arabika
Di acara tersebut produk kopi robusta diminati delegasi dari tiap-tiap negara yang hadir.
"Beberapa delegasi mencoba kopi robusta. Ada yang dari delegasi negara Swiss, Korea Selatan, Italia, Spanyol, dan Arab Saudi," katanya, Kamis (17/11/2022).
Pujiharto menjelaskan, beberapa delegasi yang telah mencoba kopi robusta mengatakan enak. Bahkan ada yang membawa kopi robusta ke dalam forum rapat.
"Responnya begitu bagus. Ada yang bilang enak dan memuji kualitasnya. Bahkan mereka berniat membeli juga. Nantinya akan dikabari," sambungnya.
Lebih lanjut, pihaknya selama acara juga menjalin komunikasi dengan buyer asal Swiss, beberapa produk kopi robusta juga dibeli.
"Mereka bilang nanti kalau butuh I call you. Kami juga sudah punya kontaknya, tapi saat ini hanya dapat melayani produk yang sudah olahan atau berupa roast bean. Kalau green bean atau kopi mentah kami masih belum mampu melayani," imbuhnya.
Baca juga: Icip-icip Kopi Robusta Javanica Khas Rembang Purbalingga, Pahitnya Tipis Teksturnya Lembut
Sementara itu, Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Kudus, Safrul Kamaludin mengatakan, animo peminat robusta tergolong bagus.
Menurutnya, peran UMKM untuk menunjang perekonomian tergolong penting.
"UMKM menjadi penguatan ekonomi. Pak Jokowi juga memperhatikan soal UMKM. Begitu juga dengan bupati Kudus yang selalu support UMKM," katanya.
Pihaknya mengaku support UMKM Kudus, bahkan dirinya berkeinginan agar UMKM asal Kota Kretek tidak hanya dikenal di tingkat nasional, melainkan ke kancah internasional.
"Harapan kami produk Kopi Tjolo dapat terus dikenal. Begitu juga UMKM Kudus yang lain dapat ke level Internasional," imbuhnya. (Rad)