Berita Jateng
Waspadai Gagal Ginjal Akut, Dokter Anak Tan Evi: Jaga Kesehatan Anak dengan Makanan Seimbang
Masyarakat saat ini tengah dikhawatirkan dengan adanya kasus gagal ginjal akut misterius atau gangguan ginjal akut progresif atipikal.
Penulis: Dina Indriani | Editor: Moch Anhar
TRIBUNMURIA.COM,BATANG - Masyarakat saat ini tengah dikhawatirkan dengan adanya kasus gagal ginjal akut misterius atau gangguan ginjal akut progresif atipikal.
Menyusul sejumlah daerah di Indonesia melaporkan temuan penyakit ginjal akut pada anak.
Dokter Spesialis Anak, Tan Evi mengatakan di Kabupaten Batang belum ditemukan kasus gagal ginjal misterius, namun sebelumnya memang terdapat dua pasien anak yang mengalami gagal ginjal namun karena ada faktor bawaan atau penyerta.
Baca juga: Kejadian Gagal Ginjal Akut pada Anak, Ahli Epidemiologi Unsoed: Ini Tanggung Jawab Produsen Farmasi
"Hingga kini penyebab penyakit gangguan ginjal akut progresif aptikal belum bisa terdeteksi atau belum diketahui penyebab pasti terkait adanya penyakit ini, dari pihak terkait Kemenkes dan BPOM juga sedang melakukan evaluasi terhadap kasus ini," terangnya saat ditemui, Jumat (21/10/2022).
Lebih lanjut, Tan Evi mengatakan menyarankan orangtua untuk sementara tidak memberikan parasetamol sirup untuk pengobatan anak.
"Untuk sementara ini BPOM menyarankan tidak mengkonsumsi obat-obat sirup dulu, apapun jenisnya termasuk vitamin dan antibiotik, di apotikpun sudah diimbau tidak menjual termasuk di RS yang tidak meresepi, sementara memakai tablet atau puyer," ujarnya.
Dokter anak yang bertugas di RSUD Kalisari ini mengimbau orangtua untuk tidak khawatir berlebih, dan tetap jaga kesehatan anak dengan pola makan gizi seimbang.
Baca juga: Tetap Jual Obat Sirop, Apotek di Semarang Takut Merugi Karena Sudah Membayar Lunas
"Ibu-ibu tidak usah cemas yang berlebih, belum tentu yang ada di media sosial itu benar kadang-kadang juga hoaks, nah yang terpenting sekarang menjaga kesehatan anak, prokes, dan memberikan makanan seimbang pada anak," imbuhnya.
Meski demikan orangtua juga perlu mengetahui gejala gagal ginjal akut pada anak.
"Memang gangguan ginjal akut ini gejalanya seperti awalnya sehat tidak ada pencetus, anak mengalami panas, batuk, pilek tapi yang membedakan yaitu frekuensi dan volume urine berkurang, misal minumnya banyak tapi yang keluar sedikit," pungkasnya. (*)