Tragedi Kanjuruhan
Madura United Rehat dari Seluruh Aktivitas Sepak Bola: Hormati Korban Tragedi Kanjuruhan
Klub perserta Liga 1 Indonesia, Madura United, umumkan rehat sejenak dari seluruh aktivitas sepak bola, untuk hormati 131 korban Tragedi Kanjuruhan
Hal itu disampaikan dari cuitan akun Twitter resmi Madura United, @MaduraUnitedFC pada Jumat (7/10/2022).
"Kami berhenti dulu. Berkumpul dengan Keluarga," tulis Madura United.
"Sepak Bola memang penghidupan kami. Tapi kami lebih menghargai kehidupan insan Sepak Bola Indonesia," lanjutnya.
Madura United memposting suasana ketiadaan dalam mess pemain maupun tempat latihan dalam foto gelap sebagai simbol rehat dari dunia sepak bola.
Sampai tulisan ini dirilis, Kepolisian Republik Indonesia sudah mengumumkan enam tersangka dalam kasus Tragedi Kanjuruhan.
Keenam tersangka Tragedi Kanjuruhan tersebut adalah:
1. Direktur Utama PT. LIB Ahmad Hadian Lukita (AHL)
2. AH (Abdul Haris) selaku ketua panitia pelaksana (Panpel)
3. SS (Suko Sutrisno) selaku security officer
4. Kabagops Polres Malang, Kompol Wahyu Setyo Pranoto
5. H, anggota Brimob Polda Jatim Memerintahkan anggiota menembakkan gas air mata.
6. AKP Bambang Sidik Achmadi (BSA) selaku Kasat Samapta Polres Malang.
Persiku Kudus liburkan pemain
Terpisah, seluruh pemain Persiku Kudus juga diliburkan menyusul dihentikannya Kompetisi Liga 3 Jateng 2022.
Terhitung mulai hari ini, Jumat 7 Oktober 2022, seluruh pemain diliburkan.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/muria/foto/bank/originals/madura-united-rehat-dari-sepak-bola.jpg)