Berita Jateng
Ricuh, Aksi Demo Mahasiswa Tolak Kenaikan Harga BBM Merangsek Masuk Kantor Bupati Banyumas
Demonstrasi mahasiswa yang tergabung dalam Serikat Masyarakat Bergerak (Semarak) di Kabupaten Banyumas di alun-alun Purwokerto, berlangsung ricuh.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: Moch Anhar
TRIBUNMURIA.COM/PERMATA PUTRA SEJATI
Aksi demostrasi Serikat Masyarakat Bergerak (Semarak) Kabupaten Banyumas di alun-alun Purwokerto, yang ricuh Senin (5/9/2022). Mereka ingin menuntut Pemkab Banyumas agar menaikan UMR sebagai imbas kenaikan harga BBM.
Pada prinsipnya kami mendukung tuntutan kalian semua," katanya.
Baca juga: Cerita Kelompok Wanita Tani di Temanggung Sukses Beternak Ayam Petelur di Lahan Pekarangan Rumah
Baca juga: Terungkap, Hiace Dikemudikan Sopir Cadangan saat Kecelakaan Maut di Tol Batang, Sopir Utama Tewas
Namun mahasiswa menginginkan adanya jaminan kepada bupati berupa kepastian supaya menaikan UMR.
Karena usulan tersebut belum dipenuhi, maka mahasiswa masih bertahan dan menunggu di depan kantor Pemkab Banyumas.
Kericuhan terlihat saat mahasiswa mencoba merangsek masuk ke dalam kantor bupati.
Mahasiswa juga sempat melempat botol air minum ke arah petugas penjagaan. (*)