Berita Jepara
Nelayan Jepara Kesulitan Solar, Macet di Demak Disebut Biang Keterlambatan Pengiriman Pasokan
Ada kemacetan di Kabupaten Demak menyebabkan keterlambatan waktu pengiriman solar kepada kalangan nelayan Jepara.
Penulis: Muhammad Yunan Setiawan | Editor: Moch Anhar
TRIBUNMURIA.COM, JEPARA - Sudah sepekan nelayan di Kabupaten Jepara mengalami kesulitan mendapatkan solar.
Mereka mendesak pemerintah segera ambil tindakan atas kelangkaan solar di Bumi Kartini. Kondisi ini sangat menyulitkan nelayan.
Ketua Forum Nelayan (Fornel ) Jepara Utara, Solikhul mengungkapkan, kondisi dialami nelayan di seluruh wilayah Kabupaten Jepara.
Dalam seminggu ini, solar sulit didapatkan di SPBN.
Baca juga: Segera Hadapi Derby Jateng Lawan Persis Solo, IKP Jelaskan Kondisi Tim PSIS Semarang Terkini
Di sisi lain, sudah dua bulan ini tidak semua SPBU melayani pembelian bahan bakar subsidi dari nelayan atau petani.
Solikhul menyebut SPBU Krasak di Kecamatan Bangsri, Wedelan, Mambak, dan Mulyuharjo dulu masih melayani pembelian solar dari nelayan.
Namun, sejak dua bulan terakhir, tidak semua SPBU mau melayani pembelian solar dari nelayan atau petani.
Kondisi ini juga dialami nelayan di wilayah Kecamatan Jepara.
Nelayan juga sulit mendapatkan solar.
Mintono mengungkapkan kondisi ini sudah ia alami sejak 26 Agusts 2022 atau sudah seminggu.
Kelangkaan solar ini membuat nelayan tidak bisa melaut.
Terpisah, Kasubah Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Setda Jepara, Heru Sutamaji berdalih kondisi ini bukan karena kelangkaan solar, melainkan keterlambatan distribusi.
Menurutnya, ketersedian solar di semua SPBU Jepara sudah mencukupi.
“Masalahnya hanya keterlambatan waktu pengiriman. Karena ada kemacetan di Kabupaten Demak.
Bukan kelangkaan, itu salah besar,” terang Heru kepada tribunmuria.com, Jumat, 2 September 2022.
Baca juga: Cegah Aktivitas Perjudian, Polres Kudus Menggerebek Lokasi Sabung Ayam