Berita Jateng

Ganjar Gagas Tobacco Center untuk Atasi Masalah Pertembakuan: Semua Butuh Duduk Bersama

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menggagas adanya tobacco center untuk mengatasi masalah pertembakauan, menurut dia semua pihak butuh duduk bersama

Humas Pemprov Jateng
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, memabaui tembakau saat melakukan kunjungan ke Temanggung, daerah sentra penghasil tembakau di Jawa Tengah, Selasa (9/8/2022). 

"Jangan kemudian semua bicara, ini bisnis yang mungkin tidak bagus dari sektor lain tapi yang lain mendesakkan kekuatan masuk kepada kita semua. Kita musti waspada soal itu," jelas Ganjar.

Ganjar juga mendorong adanya tobacco center sebab ada kekuatan yang ingin menghilangkan hulu industri tembakau.

Misalnya petani tembakau yang ingin dihilangkan dengan diganti komoditas lain seperti kopi.

Nantinya, tobacco center juga bisa menjadi pusat riset tentang tembakau secara mendetail.

Mulai dari pengembangan benih, jenis tembakau, penanaman, Hinga produktivitas dan lainnya.

"Kalau perlu tempat lelang tembakau dunia itu dikuasai kita. Itu baru kita hebat."

"Tidak harus kita pakai sendiri tetapi pangsa dunia yang bagus bisa kita gunakan."

"Kita punya kekuatan itu. Ada gunung dan biasanya gunung-gunung itu menyediakan ruang yang bagus untuk jenis tanaman ini," ungkap Ganjar.

Bagi Ganjar, kondisi geografis Indonesia memilik banyak tempat yang menyediakan lahan bagus untuk tanaman tembakau.

Misalnya di Jawa Tengah ada Temanggung yang menjadi idola.

Belum lagi di wilayah lain seperti Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatra Utara, Bali, sampai USA Tenggara Barat.

"Tempat-tempat bagus ini menurut saya bagian yang musti kita atur, kita didik, kita edukasi, dan kita siapkan."

"Tobacco center menjadi tempat yang penting sehingga mungkin kita tidak menggunakan semua tetapi ketika negara lain menggunakan kenapa tidak kita yang suplai, bukan kita yang impor. Dibalik politiknya. Terbaik menurut saya," tegas Ganjar. (*)

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved