Berita Jateng

11 Objek Wisata Ini Mudah Dijangkau dari Bandara Jenderal Besar Soedirman Purbalingga, Yuk Kepoin

Sudah ada Bandara JBS Purbalingga, akses pariwisata ke Jateng bagian selatan makin terbuka. wisata Berikut objek wisata unggulan di wilayah tersebut.

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: Moch Anhar
TRIBUNMURIA.COM/PERMATA PUTRA SEJATI
Pengunjung saat berada di Havana Hills Cilacap, Minggu (7/8/2022). 

Obyek Wisata Owabong semakin bersolek menyambut wisatawan. 

Apalagi wahana air biasanya sangat digemari anak-anak.

Selain pemeliharaan, wahana baru juga disiapkan menyambut wisatawan.

Rasakan kolam renang oliympic yang berstandar Nasional.

Tidak jauh dari zona olympic ini terdapat sebuah area kolam renang anak-anak dan dewasa yang di lengkapi dengan papan seluncur cupsulem torpedo, spiral slide, ember tumpah dan banyak lannya.

Wahana baru itu adalah Gombang Leleson (Goles) yang terdiri dari kolam anak, kolam kura-kura, kolam keceh.

Jumping Slide atau Slip and Fly, wahana atraksi air yang seru dan ini baru pertama kali ada di Jawa Tengah.

Owabong juga memiliki wahana baru, ada kolam baru dan juga area kuliner yang terpusat.

Untuk harga tiketnya sendiri adalah Rp 25 ribu untuk hari biasa dan Rp 35 ribu untuk akhir pekan.

Jarak antara Bandara JBS dengan Owabong adalah 17 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 37 menit.

5. Golaga "Goa Lawa Purbalingga"

Sudah tidak asing lagi wisata yang satu ini identik sekali dengan Purbalingga, yaitu Goa Lawa atau sering disebut dengan Golaga.

Goa Lawa atau dalam bahasa Indonesia adalah goa kelelawar.

Goa Lawa mempunyai panjang sekira 1,5 kilo meter dan luas hingga 5 kilo meter.

Goa Lawa terbentuk dari endapan bataun gamping dan aliran lava yang telah membeku.

Di dalam wisata Goa Lawa terdapat 14 goa, yaitu Goa Batu Semar, Goa Waringin Seto, Goa Dada Lawa, Goa batu Keris, Goa Ratu Ayu, Goa Langgar.

Goa Angin, Goa Musium batu, Goa Rahayu, Goa Cepet, Goa Pos, Goa Danau, Goa Lorong Penembahan, dan Goa Naga.

Selain itu ternyata terdapat pula spot lain seperti Pancuran Slamet atau Sendang Drajat, Balai Pertemuan Agung, hingga Taman bermain anak.

Bila anda berkunjung kesana maka akan terlihat tampilan baru dengan atraksi warna warni lampu di dalam goa.

Soal fasilitas janganlah khawatir, karena di Golaga juga dilengkapi dengan fasilitas Musola, toilet, tempat makan, dan tempat duduk yang nyaman.

Golaga sendiri terletak di Desa Sirawak, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah.

Lokasinya berjarak 25 kilo meter ke arah utara dari pusat Kota Purbalingga dengan waktu tempuh 45 menit sampai dengan 1 jam.

Apabila ditempuh dari Bandara JBS kurang lebih menjadi 36 kilometer dengan waktu tempuh 1 jam 7 menit.

Goa Lawa sendiri berada di kaki Gunung Slamet dengan ketinggian 900 meter di atas permukaan laut.

Rute yang digunakan adalah jalan utama Purbalingga-Pemalang.

Bila kamu berangkat dari Purbalingga, di jalan utama tersebut kamu bisa menemukan plang bertuliskan wisata Goa Lawa di kanan jalan.

Harga tiket masuk Goa Lawa Purbalingga pada hari biasa adalah Rp 20 ribu sedangkan pada hari libur dikenakan tarif Rp 25 ribu.

6. Menggala Ranch Banyumas

Menggala Ranch merupakan destinasi wisata alam sekaligus edukasi yang Terletak di Desa Karangtengah, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas.

Wisata ini memadukan pemandangan alam yang alami dengan berbagai macam satwa ternak di dalamnya.

Berada di perbukitan Menggala yang hijau subur tempat ini sering sebut New Zealand di Banyumas.

Pengunjung dapat bercengkrama langsung dengan hewan-hewan yang ada di tempat ini seperti domba, sapi, ayam, kelinci, bebek, dan ikan.

Salah satu jenis ternak yang diincar oleh para pengunjung yakni domba-domba yang dilepas langsung sehingga dapat membaur langsung dengan pengunjung.

Di area belakang terdapat area playground yang dapat digunakan tempat bermain anak-anak seperti ayunan, jembatan, mini bukit, dan rumah kurcaci.

Wisata ini buka setiap hari pukul 08.30 WIB pagi hingga pukul 16.30 WIB sore.

Untuk harga masuk pengunjung dapat membayar sebesar Rp 20 ribu.

Jarak tempuh dari Bandara JBS ke Bukit menggala adalah 43 kilometer atau 1 jam 23 menit.

7. Curug Song

Wisata alam lagi yang dapat dikunjungi saat libur sekolah bersama keluarga ialah Curug Song. 

Berada di Desa Kalisalak, Kecamatan Kebasen, Kabupaten Banyumas.

Wisata ini memiliki wahana bermain anak seperti waterboom, duck boat, mini zoo, camping ground, mini hall, hingga sepeda gantung.

Memiliki luas 18 hektar, wisata Curug Song dikelilingi hutan pinus dan jati yang menambah sejuk. 

Kapasitas wisata ini dapat menampung pengunjung hingga 3.000 orang setiap harinya.

Wisata ini memiliki dua buah air terjun yakni air terjun Dipacandra dengan ketinggian kurang lebih 15 meter dan air terjun Song yang menjadi andalan utama wisata ini setinggi kurang lebih 21 meter.

Berjarak 20 kilometer dari pusat kota Purwokerto atau dapat ditempuh sekitar 40 menit, jalan menuju wisata ini dapat ditempuh baik kendaraan roda dua hingga mobil pribadi.

Apabila dari Bandara JBS hanya 53 kilometer atau waktu tempuh 35 menit.

Wisata Curug Song buka setiap hari dari pukul 08.00 WIB sampai 16.00 WIB. 

Harga tiket masuk wisata ini hanya Rp 10 ribu rupiah setiap orangnya.

8. Mountain Slide, Hutan Pinus Limpakuwus

Wahana seluncuran terpanjang dan satu-satunya di Banyumas bernama Mountain Slide berada di Hutan Pinus Limpakuwus.

Memiliki panjang mencapai 100 meter dengan lebar sekitar 7 meter dengan lintasan naik turun berwarna warni bak pelangi.

Dalam bermain di wahana ini menggunakan alat bantu berbentuk lingkaran mirip pelampung besar yang menjadi tempat duduk untuk meluncur.

Wahana ini aman digunakan baik dewasa hingga anak-anak. 

Baca juga: Kecelakaan Wanita Latihan Mengemudi Mobil Masuk Gang Tabrak 3 Pelajar SMP Sragi, 1 Meninggal

Baca juga: Kisah Bocah Yatim Piatu Sering Tidur di Makam Bapaknya, Bikin Trenyuh Hati Satpol PP yang Merazia

Namun tidak diperkenankan untuk ibu hamil dan orang yang memiliki riwayat jantung.

Di Hutan Limpakuwus juga terdapat berbagai macam spot yang bisa digunakan untuk melepas bersantai.

Di wisata ini terdapat play ground anak bermain berbagai macam fasilitas yang disediakan didalamnya seperti spiderman web, trampolin pohon, kereta hutan, dan taman lalu lintas.

Terdapat pula cottage yang bisa disewa  bermalam di Hutan Pinus Limpakuwus, untuk mencoba sensasi menikmati suasana pegunungan di malam hari.

Tidak hanya itu wisata ini juga memiliki spot-spot foto yang instagramable untuk berfoto di dalam hutan.

Hutan Pinus Limpakuwus buka setiap hari dari pukul 09.00 WIB - 16.00 WIB

Cukup membayar Rp 15 ribu pengunjung dapat menikmati pemandangan alam yang sejuk.

Jarak Bandara JBS dengan wisata ini adalah 31 km dengan waktu tempuh sekira 1 jam 1 menit.

9. Curug Telu

Wisata alam Curug Telu berada di Desa Karangsalam, Kecamatan Baturraden yang sudah dibuka sejak tahun 2014 silam.

Wisata ini memiliki tiga tempat sekaligus yang dapat di kunjungi, yakni Curug Lawang, Kedung Pete, dan Curug Telu yang menjadi wisata utama.

Curug Lawang merupakan curug yang berada di dalam gua, yang tampak seperti memilki lawang (pintu) sehingga dinamai curug lawang.

Memiliki kedalaman air 3 meter, dan pada bagian luar terdapat dua kolam kecil bernama Sendang Bidadari sedalam 1 meter.

Memiliki kedalaman air berkisar 5-6 meter dengan tebing batu yang biasa digunakan untuk area melompat.

Sedangkan curug utama yang menjadi primadona pengunjung. Untuk sampai di curug ini harus menuruni anak tangga yang cukup panjang.

Curug ini memiliki 3 curug yakni dari arah timur, utara, dan barat, sehingga namanya Curug Telu.

Keindahan alam yang disuguhkan menjadi incaran pengunjung untuk berfoto di curug ini dengan warna air kehijauan yang jernih.

Wisata ini buka setiap hari dari pukul 08.00 pagi hingga 17.00 sore. Pengunjung hanya dikenakan tiket masuk sebesar Rp 7.000 rupiah saja.

Jarak antara Bandara JBS dengan curug telur adalah 35 kilometer dengan waktu tempuh satu jam empat menit.

10. Havana Hills Cilacap

Havana Hills merupakan destinasi wisata di Cilacap yang paling digandrungi saat ini.

Berada di kawasan perbukitan hijau seluas 12 hektar, wisata Havana Hills menyuguhkan pemandangan Kota Cilacap dari ketinggian.

Menariknya, pengunjung juga dapat menikmati view industrial Kota Cilacap dari Havana Hills.

Adapun konsep utama yang diusung Havana Hills adalah wisata selfie kekinian.

Baca juga: Kick Off Satu Abad NU di Kudus, Bupati Hartopo Menjanjikan Akan Bantu Membangun NU Center

Baca juga: Identitas Mayat Dugaan Pembunuhan di Purworejo Terungkap: Warga Belitung

Disini pengunjung juga dapat berswafoto di Havana Hills dengan aneka spot foto.

Selain menyuguhkan pemandangan yang indah, di Havana Hills pengunjung juga dapat menikmati aneka wahana yang disediakan.

Ada lima wahana disini seperti Bioskop VR, Playgorund, ATV, Camping Ground dan juga Water Ground.

Havana Hills ini tentunya bisa dijadikan alternatif wisata bagi wisatawan ketika berkunjung ke Cilacap.

Jadi pengunjung tidak hanya melulu berwisata di pantai, namun juga dapat menikmati keindahan Cilacap dari sisi lain.

Havana Hills berada di Jalan Lengkong, Desa Jeruklegi Kulon, Kecamatan Jeruklegi Kabupaten Cilacap.

Untuk dapat menikmati indahnya Kota Cilacap dari ketinggian, pengunjung hanya perlu merogoh kocek sebesar Rp 15 ribu saja.

Havana Hills buka setiap hari mulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB.

Jarak antara Bandara JBS dengan wisata Havana Hills adalah 69 kilometer dengan waktu tempuh sekira 1 jam 30 menit.

11. Kampoeng Kepiting Kutawaru

Cilacap terkenal akan wisata bahari karena lokasinya persis berada pesisir laut selatan.

Wisata bahari di Cilacap menjadi magnet tersendiri bagi para wisatawan yang berkunjung, terlebih ketika hari libur tiba.

Salah satu rekomendasi wisata bahari di Cilacap yang wajib dikunjungi ketika libur sekolah yaitu Kampoeng Kepiting yang berada di Kelurahan Kutawaru, Cilacap.

Sesuai dengan namanya Kampoeng Kepiting, di tempat ini dapat kita temui kepiting tulang lunak dan aneka ikan di tambak budidaya.

Berada di tengah-tengah hutan mangrove seluas 2 hektar,  lokasi Kampoeng Kepiting tentunya sangat potensial untuk dijadikan sebagai salah satu tujuan wisata.

Pengunjung dapat menjelajahi hutan mangrove disekelilingnya hanya dengan berjalan kaki saja.

Bagi pengunjung yang ingin memacu adrenalin, disini juga disediakan wahana Susur Sungai dengan menaiki perahu kecil atau perahu jukung.

Susur Sungai yang dimaksud yaitu menyusuri hutan mangrove dan juga menyusuri sungai Bengawan Donan yang membelah area kilang Pertamina dengan Kelurahan Kutawaru.

Selain menikmati wisata kuliner olahan tambak dan wisata alam hutan mangrove, wisatawan juga dapat belajar proses budidaya kepiting dan ikan secara langsung di tambak-tambak.

Baca juga: Presiden Jokowi dan Gubernur Ganjar Olahraga Bareng di CFD Solo, Jalan-jalan Lihat Perkembangan Kota

Baca juga: Minat Wisata Lava Tour Merapi Yogyakarta Gunakan Jeep Menggeliat Kembali, Ini Harga Sewa Terbaru

Untuk dapat sampai ke Kampoeng Kepiting ini, wisatawan harus menyeberang terlebih dahulu dengan perahu ojek selama kurang lebih 10 menit dari Penyeberangan Prenca menuju Penyeberangan Jojok Kutawaru.

Wisatawan tidak dikenakan tiket masuk sama sekali,wisatawan hanya perlu merogoh kocek untuk parkir sepeda motor sebesar 2000 rupiah saja.

Kampoeng Kepiting buka setiap hari mulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB.

Adapun jarak antara Bandara JBS dengan wisata kutawaru adalah 80 kilometer dengan waktu tempuh 2 jam 35 menit.  (*)

 

Sumber: TribunMuria.com
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved