Berita Semarang
Wali Kota Semarang Hendi Ingin Tiap RT Minimal Ada 3 CCTV, Dukung Keamanan Lingkungan
Pemerintah Kota Semarang berupaya menciptakan lingkungan yang aman di setiap wilayah RT dengan pemasangan CCTV.
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: Moch Anhar
TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG - Pemerintah Kota Semarang berupaya menciptakan lingkungan yang aman di setiap wilayah RT dengan pemasangan CCTV.
Pada dua tahun lalu, Pemkot telah memasang satu CCTV di setiap RT.
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi menginginkan adanya penambahan CCTV di setiap RT untuk lebih memberikan keamanan.
Penambahan CCTV akan dilakukan jika anggaran Pemerintah Kota Semarang sudah kembali membaik.
Baca juga: Asap Tebal Dampak Kebakaran di Mranggen, Keluarga Pasien Bingung, RS Pelita Anugerah Tutup Sementara
Baca juga: Sepekan Pimpin Latihan, Pelatih Persijap Salahudin Ungkap Masih Butuh Stoper dan Striker
Pasalnya dua tahun terakhir, pendapatan Kota Semarang cukup terdampak pandemi Covid-19.
"Kalau anggaran sudah membaik, CCTV bisa ditambah. Satu RT sekarang ada satu CCTV. Minimal bisa tiga CCTV dari pemerintah," ucap Hendi, sapaannya, Jumat (22/7/2022).
Hendi juga berharap, partisipasi dari masyarakat.
Jika masyarakat bisa memasang CCTV secara swadaya akan lebih baik untuk mendukung keamanan lingkungan.
"Syukur-syukur masyarakat swadaya nambahi di setiap pojok," sambungnya.
Hendi memaparkan, semua jaringan CCTV milik Pemerintah Kota Semarang sudah dikerjasamakan dengan pihak terkait, misalnya Polrestabes Semarang.
Hal ini untuk keamanan dan kenyamanan masyarakat.
Sehingga, diharapkan akan memudahkan aparat penegak hukum dalam mengungkap kasus kriminal, misalnya kejadian penembakan yang terjadi di wilayah Banyumanik beberapa hari yang lalu.
Baca juga: Kebakaran di Pabrik Pupuk Mranggen Demak, Damkar Kabupaten Semarang Turut Bantu Padamkan Api
Baca juga: 30 Persen CCTV RT di Semarang Tak Berfungsi, Pemkot Belum Punya Anggaran Perbaikan
"Saya baru saja koordinasi dengan Kapolrestabes, Pak Dandim, Kodam. Kekuatan CCTV kami, semua jalur jaringan CCTV sudah dikerjasamakan. Dari situ, insyaallah (kasus penembakan) bisa terungkap," paparnya.
Lebih lanjut, Hendi mengingatkan camat maupun lurah agar bisa merawat hasil pembangunan yang dilakukan Pemerintah Kota Semarang, termasuk CCTV.
Dia tidak ingin CCTV yang rusak dibiarkan sehingga tidak berfungsi. (*)