Nekat Lewat Jalur Dalam Kota Semarang, Truk Boks Open BO Ini Akhirnya Terperosok Masuk Selokan

TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG - Wandi, sopir truk boks open BO muatan krimer bubuk mengaku truk terperosok di selokan Jalan Jenderal S Suparman akibat truk tak kuat menanjak. 

Rem ban truk juga semuanya tak berfungsi ketika truk tak kuat menanjak sehingga truk meluncur bebas. 

Ia juga terhitung nekat melintasi jalur dalam kota saat membawa muatan cukup berat.

"Iya mau lewat tol mahal uang jalan mepet, jadi lewat jalan dalam kota," ucapnya kepada TribunMuria.com, Rabu (13/7/2022).

Baca juga: Temukan Tengkorak‎ Manusia di Tengah Rawa saat Memancing, Warga Bulungcangkring Kudus Ini Kaget

Baca juga: Gelar Pati Business Forum 2022, Bupati Haryanto Gelar Karpet Merah untuk Investor

Ia menyebut, truk bermuatan krimer bubuk itu hendak dikirim dari Cileungsi, Bogor  menuju ke Jogjakarta. 

Ia berangkat dari Kota tersebut Senin (11/7/2022) pagi. 

Truk sempat alami pecah ban  di Bekasi. 

Selain itu, kernetnya juga sakit sehingga terpaksa tidak ikut melanjutkan perjalanan. 

"Saya sendirian, target sampai Jogja besok untuk bongkar muat," paparnya.

Ia menjelaskan, kecelakaan tersebut terjadi lantaran truk tak kuat menanjak. 
Selain itu, ia terlambat melakukan oper gigi  dari dua ke satu.

Ia sempat panik lantaran secara bersamaan rem truk semuanya tak berfungsi. 

"Sewaktu kejadian ada satu motor sehingga saya banting ke kanan.

Tidak ada korban yang luka saya cuma kepala kebentur tapi aman," tuturnya. 
Ia mengatakan,sudah pernah melintasi tanjakan Gajahmungkur sebanyak satu kali.

Ketika itu kirim barang ke Akpol Semarang.

"Saya pikir lewat sini aman, ternyata apes," bebernya. 

Diberitakan sebelumnya, truk boks B-9439-PXR muatan krimer bubuk alami Kecelakaan tunggal di tanjakan Gajahmungkur, Rabu (13/7/2022) sekira pukul 17.00 WIB.

Truk bertulis Open BO di karet pelindung ban itu terperosok di parit sisi selatan Jalan Jenderal S Supratman, Gajahmungkur.

Lokasi tepat di depan Tugu Proklamator.

Tampak di lokasi kejadian, puluhan karung isi krimer bubuk berat 25 kilogram  berhamburan di trotoar jalan.

Ada sekira belasan karung masuk ke selokan.

Sopir truk ketika TribunMuria.com di lokasi kejadian sudah tidak ada.

"Ga tau kenapa truk bisa masuk selokan, sampai sini truk sudah gitu dan sopir tak ada," ujar pekerja rumah tangga di sekitar kejadian, Sunu kepada Tribunjateng.com.

Informasi yang dihimpun TribunMuria.com di lapangan, truk diduga kuat melintas dari arah RS William Booth ke arah SPBU Gajahmungkur.

Kondisi jalan menanjak sehingga diduga kuat truk tersebut tak kuat menanjak sehingga berjalan mundur.

Akibatnya truk banting stir ke arah kanan hingga terperosok ke parit.

Truk alami benturan  cukup kuat hal itu tampak dari tembok pembatas parit yang ambrol di tiga titik.

Pagar pembatas jalan ambrol hingga menjadi bongkahan.

Beruntung dalam kejadian itu tak ada korban jiwa.

Baca juga: RSUD dan Puskesmas se-Blora Diminta Lakukan Inovasi Pelayanan, Bupati: Jangan Sampai Ada Komplain

Baca juga: Ajang Evaluasi dan Mawas Diri, Karyawan Diskominfo Jepara Ikuti Pembinaan Mental

Baca juga: Terhambat Pasokan, Vaksinasi Booster di Jepara Baru Capai 17, 78 Persen

Pengguna jalan lain  tak menjadi korban dalam peristiwa kecelakaan tersebut.

Kondisi arus lalu lintas juga lancar lantaran bodi truk tak memakan badan jalan.

Petugas masih menunggu sopir truk untuk dimintai keterangan dan proses evakuasi.

Tribunjateng.com juga masih mengkonfirmasi pihak Satlantas Polrestabes Semarang untuk mengetahui pasti kecelakaan tersebut. (*)