Berita Kudus
Ini Khasnya Kuliner Kolak Gudang asal Kudus, Tanpa Kuah, Rasanya Manis Legit
Kudapan asal Kabupaten Kudus yang satu ini bisa menjadi pilihan untuk disantap. Rasanya manis legit, sensasi gurihnya juga ada.
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: Moch Anhar
TRIBUNMURIA.COM, KUDUS – Kudapan asal Kabupaten Kudus yang satu ini bisa menjadi pilihan untuk disantap. Rasanya manis legit, sensasi gurihnya juga ada.
Kudapan tersebut Bernama kolak gudang.
Sentra produksi kolak gudang ini ada di RT 1 RW 1 Desa Kandangmas, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus.
Pemilik usaha produksi kolak gudang ini yakni Nur Hayati.
Usaha produksi kolak gudang ini dimulai sejak tiga tahun silam.
Baca juga: Dari Semarang Boxing Day, Angkat Tinju sebagai Olahraga Populer Semua Kalangan
Baca juga: Irjen Luthfi Sempat Merinding saat Didatangi Pangdam IV/Diponegoro, Ternyata Beri Kejutan Ultah
Baca juga: Tak Diterima di SMP Negeri? Hendi Beberkan Sekolah SMP Swasta Gratis di Kota Semarang
Mulanya, kata Nur Hayati, dia hanya coba-coba yaitu dengan memasukkan singkong ke dalam wajan yang berisi cairan tebu.
Tapi dari situ ternyata banyak peminatnya.
Dari proses itulah akhirnya dia menamai kudapan buatannya kolak gudang, yaitu kolak yang dibuat di gudang produksi gula tebu.
Memang sebelumnya dia memiliki usaha produksi gula tebu.
“Untuk bahan baku singkong di sini mudah, saya dikirim para tengkulak di sini. Di sini juga banyak ladang yang ditanami singkong,” kata dia.
Berbeda dengan kolak pada umumnya, kolak yang satu ini tidak memiliki kuah.
Proses pembuatannya yakni singkong dikupas kulitnya, kemudian dipotong kecil-kecil dan dimasukkan ke dalam kreneng atau keranjang bambu.
Singkong yang sudah dikemas dalam kreneng itu dimasukkan ke dalam wajan berisi air tebu yang telah mendidih sampai dua jam.
Mula-mula peminat dari kuliner buatannya itu hanya datang dari orang di sekelilingnya.

Namun, kini kolak gudang sudah merambah ke berbagai daerah dengan pemesan dari berbagai kalangan.