Berita Jepara
Momen Sedekah Bumi Desa Kawak Jepara, Dimeriahkan Atraksi Sepakbola Api
Gelaran sepakbola api di Desa Kawak, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Jepara, berlangsung meriah pada Selasa (21/6/2022) malam.
Penulis: Muhammad Yunan Setiawan | Editor: Moch Anhar
TRIBUNMURIA.COM, JEPARA - Gelaran sepakbola api di Desa Kawak, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Jepara, berlangsung meriah pada Selasa (21/6/2022) malam.
Ribuan orang meriung di lapangan Desa Kawak bakda Isya. Mereka sangat antusias untuk menyaksikan pertandingan sepakbola.
Mereka memainkan olahraga ekstrem, sepakbola api.
Para pemain terdiri pemuda desa setempat.
Mereka bertelanjang dada mengenakan celana pendek hitam, dan kain ikat kepala.
Baca juga: Momen Nasida Ria Tampil di Documenta Fifteen Kassel Jerman, Ga Bisa Makan Nasi dan Minum Air Keran
Baca juga: Penipu Online Kuras Tabungan Warga Pati Senilai Rp 206,5 Juta, Waspada, Tenyata Begini Modusnya
Baca juga: Olah Kuliner Ayam Bebek Rempah, Bangun Budi Bikin Resto Berawal dari Hobi Icip-icip
Petinggi Desa Kawak, Eko Hery Purwanto, menjelaskan sepak bola api itu merupakan rangkaian acara sedekah bumi.
Desa Kawak sendiri, kata dia, telah dinobatkan menjadi desa adat. Sepakbola api itu untuk melestarikan tradisi warisan leluhur.
“Sepak bola api ini menandai persatuan Desa Kawak yang terbagi menjadi tiga wilayah. Ini untuk memerangin hawa nafsu dan amarah,” kata Hery kepada tribunmuria.com.
Menurutnya, zaman dulu api bisa menjadi sarana untuk menyembuhkan ternak yang terkena penyakit.
“Kami berharap, wabah yang menyerang ternak masyarakat bisa hilang dari bumi. Dan ternak warga bisa sembuh,” bebernya. (*)