Berita Demak

Delapan Bentang Girder Jembatan Tol Semarang-Demak di Jalur Pantura Sayung Sudah Terpasang

Pemasangan girder Jalan Tol Semarang-Demak yang menyeberangi atau melewati atas Jalur Pantura di Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, telah selesai.

Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: Moch Anhar
TRIBUNMURIA.COM/REZA GUSTAV
Proses pemasangan girder Tol Semarang-Demak yang melintasi Jalur Pantura di Sayung, Kab Demak, Senin (14/3/2022) dini hari. 

TRIBUNMURIA.COM, DEMAK - Pemasangan girder Jalan Tol Semarang-Demak yang menyeberangi atau melewati atas Jalur Pantura di Kecamatan Sayung, Kab Demak, tepatnya KM 11.225.11.250, Kabupaten Demak, telah selesai, Senin (14/3/2022) hari ini.

Sebanyak total delapan bentang balok girder sudah dinaikkan ke kedua tiang penyangga di masing-masing sisi Jalur Pantura tersebut.

“Sudah selesai pada hari ini, sekitar pukul 02.30 WIB,” kata Humas PT Wijaya Karya (Wika), Tjutjuk, ketika dihubungi TribunMuria.com.

Baca juga: Ada Perbaikan Infrastruktur‎ Jalan di Gribig Kudus, Kades Sambut Baik

Baca juga: Video Truk Apel dari Surabaya Terguling di Kudus, Hindari Tabrak Penyeberang Jalan

“Sudah terpasang delapan bentang,” imbuhnya.

Hal itu menandakan bahwa Jalur Pantura Semarang-Demak sudah tidak diberlakukan buka-tutup seperti tiga malam sebelumnya, sejak Jumat (11/3/2022) lalu.

Sebagai informasi, pada proses pemasangan girder-girder itu, semula girder yang telah disiapkan di tepi jalan dibawa melintang Jalur Pantura menggunakan truk trailer.

Girder yang masih berada di bawah kemudian diangkat menggunakan dua crane di masing-masing ujungnya.

Para pekerja kemudian memasang pengait masing-masing crane ke ujung girder yang masih berada di trailer hingga akhirnya girder itu diangkat.

Proses pengangkatan berlangsung secara perlahan.

Sampai di atas, girder diletakkan berjejer dengan girder lainnya dengan dibantu pekerja yang sudah berada di atas.

Setelah itu, para pekerja melakukan perekatan seperti mengelas sejumlah bagian.

Selama proses pemasangan girder, Satlantas Polres Demak dan Dinas Perhubungan Kabupaten Demak memberlakukan buka-tutup lalu lintas pada tengah malam hingga dini hari.

Dari pantauan TribunMuria.com pada dini hari ini, antrean kendaraan yang berhenti total diperkirakan sepanjang 2 kilometer di kedua jalur.

Baca juga: Jelang Ramadan, Pedagang Pasar Ngawen Blora Sebut Harga Minyak Goreng Kocar Kacir

Baca juga: Penataan Makam KH Soleh Darat di Bergota Semarang Dimulai, Hendi Targetkan Selesai Sebelum Desember

Antrean yang menuju arah Demak terpantau terjadi hingga sekitar depan SPBU Pertamina Onggorawe.

Pemotor masih bisa melaju menggunakan jalur di tepi sungai atau permukiman warga.

Setelah girder terpasang, jalan dibuka dan lalu lintas kembali ramai lancar. (*)

 

Sumber: TribunMuria.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved