Bisnis dan Keuangan

Obligasi dan Sukuk Pegadaian Raih Predikat Superior dari PEFINDO

Peringkat tersebut diberikan berdasarkan data dan informasi dari Perusahaan serta Laporan Keuangan Audit per 31 Desember 2021.

Penulis: Budi Susanto | Editor: M Zaenal Arifin
Dokumentasi
Ilustrasi - Pelayanan Pegadaian 

TRIBUNMURIA.COM, JAKARTA - PT Pegadaian berhasil mempertahankan peringkat idAAA (Triple A) atas Obligasi Berkelanjutan V Tahun 2022 dan idAAA(sy) (Triple A Syariah) atas Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II Tahun 2022 dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO).

Peringkat tersebut diberikan berdasarkan data dan informasi dari Perusahaan serta Laporan Keuangan Audit per 31 Desember 2021.

Masa berlaku pemeringkatan dimulai dari 8 Februari 2022 sampai dengan 1 Februari 2023.

Efek utang (obligasi) dengan peringkat idAAA (Triple A) merupakan peringkat tertinggi yang diberikan oleh PEFINDO.

Dengan peringkat tersebut bermakna bahwa kemampuan PT Pegadaian untuk memenuhi kewajiban jangka panjang atas efek utang tersebut dibandingkan emiten lain di Indonesia dinilai superior.

Begitu pula dengan instrumen pendanaan syariah yang memperoleh peringkat idAAA(sy) (Triple A Syariah) merupakan peringkat tertinggi.

Dengan demikian kemampuan emiten untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjang atas kontrak pendanaan syariah dibandingkan emiten Indonesia lainnya adalah superior.

“Peringkat yang berhasil dipertahankan oleh Pegadaian mencerminkan fungsi strategis Perusahaan dalam holding Ultra Mikro dalam memberikan akses pembiayaan kepada segmen kecil dan menengah, posisi bisnis Perusahaan yang superior di bisnis jasa usaha gadai, permodalan yang sangat kuat, dan posisi likuiditas dan fleksibilitas finansial yang sangat baik".

"Namun, peringkat tersebut dibatasi oleh eksposur terhadap volatilitas harga emas,’’ penjelasan Pefindo dalam keterangan resminya, Jumat (25/2/2022).

Sementara itu Direktur Keuangan, Perencanaan Strategis dan Manajemen Risiko PT Pegadaian Ferdian Timur Satyagraha mengungkapkan bahwa hasil pemeringkatan PEFINDO tersebut merupakan buah kerja keras seluruh Insan Pegadaian dalam mengelola perusahaan dengan sebaik-baiknya.

“Seluruh Insan Pegadaian terus konsisten untuk menerapkan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) maupun nilai-nilai budaya AKHLAK sebagai pedoman dalam menjalankan tugas".

"Kami juga terus melakukan transformasi dan inovasi secara terus-menerus agar produk dan layanan terus berkembang sejalan dengan perubahan teknologi dan kebutuhan masyarakat," katanya.

Ferdian juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh masyarakat yang loyal memanfaatkan produk dan layanan Pegadaian.

Ia menyatakan, bahwa manajemen mengharapkan masukan dari berbagai kalangan agar terus mampu hadir sebagai solusi bagi masyarakat sejalan dengan tagline “Mengatasi Masalah Tanpa Masalah”.

Seperti diketahui, Pegadaian merupakan perusahaan jasa keuangan dengan bisnis utama pembiayaan gadai, pembiayaan mikro, dan jasa keuangan lainnya.

Sumber: TribunMuria.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved