Berita Cilacap

Sesak Dada, Kronologi 4 Orang Satu Keluarga di Cilacap Keracunan setelah Santap Jamur Liar

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polisi menjenguk 4 orang dalam satu keluarga yang menjadi korban keracunan jamur liar, di Puskesmas Gandrungmangu 1, Kamis (2/5/2024).

TRIBUNMURIA.COM, CILACAP - Empat orang yang merupakan satu keluarga di Gandrungmangu, Cilacap mengalami keracunan usai menyantap olahan jamur liar, Kamis (2/5/2024).

Mereka adalah Teguh Hartoyo (45), Pipit (12), Tia (9) dan Karen (6) warga Desa Gintungreja.

Keempat orang yang terdiri atas tiga orang anak dan bapak tersebut saat ini menjalani perawatan medis di Puskesmas Gandrungmangu 1.

Kapolsek Gandrungmangu AKP Yusuf menjelaskan keempat korban mengalami keracunan pada Rabu (1/5) siang sekira pukul 12.00 WIB.

Usai mengalami gejala keracunan seperti pusing, mual dan muntah keempat korban langsung dibawa oleh tetangganya ke fasilitas kesehatan terdekat.

"Saat korban mengalami gejala keracunan oleh saksi 1 dibawa ke Puskesmas dan juga klinik."

"Tapi sekarang keadaan korban sudah membaik," katanya kepada Tribunmuria.com

Yusuf mengatakan, jamur liar yang ditemukan di sekitar pekarangan rumah korban itu dimasak oleh Pipit, anak pertama.

Usai makan siang dalam waktu kurang dari satu jam, keempat korban merasakan pusing dan meminta tolong kepada tetangga mereka.

"Tetangga korban sempat memberikan air kelapa muda, namun karena tak kunjung membaik, korban dibawa ke Puskesmas," kata dia.

Sementara itu, Teguh Hartoyo mengungkapkan bahwa seusai menyantap olahan jamur itu, dia dan ketiga anaknya merasakan sesak dibagian dada.

Selain itu mereka juga merasakan mual, muntah hingga diare.

"Jamurnya dibuat oseng sama digoreng, semuanya (read anggota keluarga) makan bareng-bareng," ungkap Teguh.

Dikatakan Teguh bahwa gejala keracunan itu pertama kali dirasa oleh anaknya, Karen (6).

Kemudian disusul oleh kedua anaknya dan juga dirinya.

Diketahui jamur liar yang dimasak tersebut didapatkan oleh Teguh disekitar pekarangan rumahnya.

Pantauan Tribunmuria.com, kini keempat korban terbaring di Unit Gawat Darurat (UGD) Puskesmas Gandrungmangu 1 untuk mendapatkan perawatan medis.

Keempat korban saat ini kondisinya sudah mulai membaik.

Terbukti korban sudah bisa bangun dari tempat tidurnya. (pnk)