Berita Kudus

Dari Kejuaaran Simpang 7 Master, Ketua PBSI Kudus:Pembinaan Atlet Muda di Kudus Sudah Merata

Penulis: Rifqi Gozali
Editor: Moch Anhar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kejuaraan Simpang 7 Master yang digelar di GOR Djarum Kaliputu telah selesai, Kamis (31/3/2022).

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Kejuaraan Simpang 7 Master yang digelar di GOR Djarum Kaliputu telah selesai, Kamis (31/3/2022).

Dari situ tampak mana atlet muda bulutangkis yang memiliki bakat dan potensi.

Ketua PBSI Kudus, Yuni Kartika, mengatakan, dari kejuaraan tersebut bisa dinilai bahwa pembinaan atlet bulutangkis sudah merata. Terutama di Kudus.

"Siswa-siswa yang juara tidak hanya berasal dari klub PB Djarum saja. Melainkan ada beberapa anak yang berasal dari klub lain juga. Artinya pembinaan bulutangkis di Kudus sudah bagus," katanya.

Baca juga: Dari Kejuaaran Simpang 7 Master, Ketua PBSI Kudus:Pembinaan Atlet Muda di Kudus Sudah Merata

Baca juga: Video Pameran Karya Bambu Dan Kayu Siswa SMPN 1 Blora Songsong Kurikulum Merdeka

Baca juga: Jadwal Kegiatan di Masjid Menara Kudus, Mulai dari Ngaji Kitab sampai Tadarus

Yuni melanjutkan, dari segi teknik dan fisik untuk anak di tingkat SD dirasa sudah baik. Hanya, perlu terus dikembangkan.

"Sekarang saatnya diarahkan saja untuk lebih serius menekuni bulutangkis," kata dia.

Peraih Piala Uber 1994 itu tidak menampik mayoritas atlet yang naik podium merupakan atlet yang sudah bergabung di klub. D

ia menilai atlet yang ikut klub memiliki porsi latihan yang lebih baik daripada yang berlatih mandiri.

"Ajang Simpang 7 Master ini sebagai pembinaan atlet bulutangkis. Di Kudus kan juga sudah ada 19 klub bulutangkis. Anak-anak tinggal difokuskan terus latihannya," imbuhnya.

Setelah kejuaraan bulutangkis Simpang 7 Master ini PBSI Kudus masih memiliki beberapa agenda kejuaraan.

Mulai dari Bitingan Master, Kretek Cup, Bupati Cup, dan Muria Cup.

Ketua Panitia Pelaksana Simpang 7 Master yang juga sebagai Kabid Olahraga Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kudus (Disdikpora) Kudus, Minan Muhammad mengapresiasi adanya kejuaraan ini.

Menurutnya, adanya kejuaraan dapat mengasah kemampuan atlet.

Baca juga: Sedang Beri Makan Ayam, Wanita Cilacap Dipukul dari Belakang hingga Pingsan, Perhiasannya Dirampas

Baca juga: Video Tiga Bupati Yang Akan Temui Menteri PUPR Terkait Usulan Jalan Nasional

Baca juga: Video Puluhan Sopir Dan Pengusaha Angkutan Umum Pati Minta Pemerintah Tegas Tertibkan Kereta Kelinci

"Kejuaraan selalu memiliki nuansa yang bagus. Sehingga atlet tidak hanya latihan dan latihan tetapi ada tempat untuk berkompetisi," katanya.

Minan menambahkan, kejuaraan dapat memberikan gambaran riil beradu kebolehan. Mulai dari memahami kekuatan lawan, beradu strategi, dan menghadapi pressure lawan.

"Semoga ke depannya kejuaraan bulutangkis lainnya dapat terlaksana," imbuhnya. (*)