TRIBUNMURIA.COM, SRAGEN – Kecelakaan maut antara Bus Kramat Jati dengan Truk Mitsubishi Canter di Jalan Raya Sragen-Ngawi Sambungmacan menewaskan satu orang.
Kanit Laka Satlantas Polres Sragen Ipda Irwan Marviyanto, mengatakan kecelakaan maut tersebut terjadi sekira pukul 03.45 WIB, Jumat (11/2/2022).
Ipda Irwan mengatakan kronologi kejadian bermula ketika Bus Kramat Jati bernopol W-7451-TGA berjalan dari arah barat ke timur.
Sebaliknya, Truck Mitsubishi Canter bernopol W-8562-NM dari arah timur ke barat.
Baca juga: BREAKING NEWS: Bus Kramat Jati Kecelakaan di Sragen, Satu Penumpang Meninggal Dunia
Baca juga: Truk Damkar Terbakar setelah Tabrak Sepeda Motor PCX di Cilacap, Dua Orang Korban Tewas
Baca juga: Video Detik-Detik Kecelakaan Beruntun di Mlonggo Jepara Terekam CCTV
"Mendekati TKP, karena jalan menikung pengemudi Truck Mitsubishi Canter berjalan terlalu ke kanan."
"Diduga sopir truck hilang konsentrasi," kata IPDA Irwan.
Pada saat jarak sudah dekat dan tidak bisa menghindar akhirnya terjadilah benturan antara Truck Mitsubishi Canter dengan Bus Kramat Jati.
Benturan ini, mengakibatkan Bus Kramat Jati terperosok ke parit sebelah kiri jalan, jika dilihat dari arah barat ke timur.
Irwan melanjutkan truk tersebut dikemudikan oleh NM Yanto (50) warga Tanjek Wagir, Krembung, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
Sementara pengemudi Bus ialah D.R Mahendra (56) warga Parung, Kabupaten Bogor.
Untuk saat ini, kedua kendaraan dan pengemudi diamankan di Mapolres Sragen guna proses pemeriksaan lebih lanjut.
Diberitakan TribunMuria.com sebelumnya, kecelakaan ini mengakibatkan satu orang meninggal dunia, satu balita luka dan tiga orang dewasa luka-luka.
Korban meninggal dunia ialah Eka Sri Mulyani (37) warga Jalan Terate VII DLM, RT 13/04, Kelurahan Jembatan Lima, Kecamatan Tambora, Kabupaten Jakarta Barat.
Almarhum meninggal dunia ditempat mengalami pendarahan hidung dan mulut, robek kepala dan leher, robek pundak kanan dan kiri dan robek di kaki.
Sementara empat korban lainnya mengalami luka-luka.
Korban luka-luka saat ini menjalani perawatan intensif di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen. (uti)