TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Kiwari, coffe shop sudah menjadi bagian dari gaya hidup, lintas generasi.

Di berbagai daerah, coffe shop tumbuh bak cendawan di musim hujan. Tak terkecuali di Kudus.

Satu di antara coffe shop di Kudus yang bisa jadi cocok untuk kamu menghabiskan waktu sembari ngopi, nongkrong dan bersantap, cobalah datang ke  Lavamong Coffe and Resto.

Kafe yang terletak di Jalan Dewi Sartika Peganjaran, Kecamatan Bae, Kudus, ini menghadirkan nuansa retro, mulai dari interior hingga menu Nusantara.

"75 sampai 85 persen interior resto ini tersusun dari barang bekas."

"Saya yang merancang," kata pemilik Lavamong Coffee and Resto, dokter Taufiq Iqbal Maulana.

Kafe tersebut memiliki dua lantai. Baik lantai dasar maupun lantai dua, komposisi interiornya memakai warna vintage.

Terlihat elegan, dan pastinya nyaman saat pengunjung menghabiskan waktu untuk makan sambil ngobrol bersama kawan, kolega, bahkan pujaan hati.

Sebagai pelengkap, di tengah lantai dasar terdapat aksesoris berupa sepeda motor yang bisa menjadi spot foto.

Selain tempat yang nyaman, resto ini juga menawarkan bermacam menu makanan dan berbagai olahan kopi sebagai pelengkap saat nongkrong.

Semua menu kopi yang diracik merupakan hasil bumi dari lereng Muria.

Hal itu sengaja dilakukan guna mengenalkan hasil bumi Kudus.

Di antara menu yang paling unggul di Lavamong yakni menu olahan ikan berupa grilled fish spinach mushed yellow sauce dan pan fried fish mushed potato bumbu Bali.
 
Jika Anda datang ke tempat ini, menu tersebut layak dicoba.

Iqbal mengatakan, menu grilled fish ini memiliki komposisi dasar dari fish filet atau daging ikan kakap tanpa duri.

Dagingnya empuk karena sebelumnya dibakar dengan durasi yang tepat.

Setelah dibakar, daging kakap itu disajikan di atas semacam krim yang terbuat kentang dan bayam yang dihaluskan.