PLN UIP JBT

Pasokan Listrik PLN Andal, Peringatan HUT Ke-80 RI Berlangsung Khidmat dan Meriah

PLN berhasil menyuplai listrik andal selama rangkaian Upacara Peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Penulis: Laili LS | Editor: M Zaenal Arifin
Istimewa
PASOKAN LISTRIK: Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo (ketiga dari kanan) didampingi Direktur Distribusi PLN, Arsyadany G. Akmalaputri (kanan), General Manager PLN UID Jakarta Raya, Moch. Andy Adchaminoerdin (kedua dari kiri), dan Kepala Bagian Bangunan Sekretariat Presiden, Andi Firdaus (ketiga dari kiri) saat meninjau kelistrikan kawasan Istana Merdeka yang menjadi _venue_ Upacara HUT ke-80 Kemerdekaan RI. (Dok) 

"Ini adalah kerja teknis yang presisi, namun tetap mengedepankan kecepatan dan ketepatan," jelas Darmawan.

General Manager PLN UID Jakarta Raya, Moch. Andy Adchaminoerdin, menambahkan untuk memastikan kelancaran acara, PLN menerapkan sistem pengamanan kelistrikan berlapis yang terdiri dari suplai 2 subsistem, 4 gardu induk, 4 penyulang, full automation melalui scada, 8 unit Uninterruptible Power Supply (UPS) dengan total daya 3.200 kVA, serta power generator dengan total daya 8.000 kVA.

Baca juga: PLN UIP JBT Sabet Dua Penghargaan Platinum di CSR Nusantara Awards: Bukti Nyata PLN untuk Rakyat

Seluruh sistem ini diawasi secara real-time selama 24 jam melalui control center di Powerhouse PLN Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta.

Selain itu sebanyak 131 personil PLN disiagakan penuh selama 24 jam di 7 titik posko siaga di sekitar Istana Merdeka.

Mereka tergabung dalam petugas khusus PLN yang dibentuk untuk mendukung keandalan kelistrikan selama rangkaian kegiatan HUT ke-80 RI.

”Kami menyusun strategi pengamanan kelistrikan dengan pendekatan sistemik dan berlapis."

"Setiap komponen, dari gardu induk hingga UPS, kami pastikan berfungsi optimal."

"Ini adalah bentuk komitmen kami untuk mendukung momen penting bangsa," ujar Andy.

Andy juga menekankan pentingnya kesiapsiagaan personil PLN dalam menjaga keandalan listrik selama acara berlangsung.

"Kami menempatkan personil siaga di titik-titik strategis dan melakukan pengawasan 24 jam."

"Semua ini demi memastikan listrik tetap andal, tanpa gangguan, dan mendukung jalannya upacara dengan sempurna," tutup Andy. (*)

Sumber: TribunMuria.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved