Kapolres Boyolali Meninggal

Tinggalkan Wasiat untuk Keluarga, Begini Sosok Kapolres Boyolali AKBP Yoga di Mata Sang Ayah

Kapolres Boyolali AKBP Muhammad Yoga Buanadipta Ilafi tinggalkan wasiat untuk keluarga sebelum meninggal. Seperti apa sosok AKBP Yoga di mata ayahnya?

|
Istimewa
Kapolres Boyolali AKBP Muhamad Yoga Buanadipta Ilafi bersama istri, saat penyambutan pemimpin baru di Polres Boyolali, medio Juli 2024. 

TRIBUNMURIA.COM, DEPOK - Kapolres Boyolali AKBP Muhammad Yoga Buanadipta Ilafi merupakan sosok anak dan ayah yang hangat kepada keluarga.

Sebelum meninggal, AKBP Yoga sempat meninggalkan wasiat untuk keluarga, lebih khusus untuk anak sulungnya.

Ayah dari Kapolres Boyolalu AKBP Muhammad Yoga, Muhammad Fachruddin, mengungkap seperti apa sosok anaknya tersebut.

Baca juga: Profil Kapolres Boyolali Muhammad Yoga: Kelahiran Solo, Lulus Akpol 2003, 6 Tahun Tugas di KPK

Baca juga: BREAKING NEWS: Kapolres Boyolali AKBP Yoga Meninggal, Sempat Dirawat usai Kecelakaan di Tol Batang

Baca juga: Mobilnya Kecelakaan di Tol Batang, Kapolres Boyolali AKBP Yoga Jadi Satu-satunya Korban Selamat

Meski terlihat tegar, raut wajah Muhammad Fachruddin tak bisa menyangkal bahwa ia menahan kesedihan menyaksikan anaknya sudah tak lagi bernyawa.

Ayah almarhum Kapolres Boyolali, AKBP Muhammad Yoga Buanadipta Ilafi itu menyambut hangat kedatangan para pelayat.

Bahkan, sosok ayah yang tak lagi muda itu tak sungkan mengantarkan para tamu untuk melihat langsung jasad anaknya untuk terakhir kali.

Muhammad Fachruddin, ayah almarhum Kapolres Boyolali AKBP Muhammad Yoga
Muhammad Fachruddin, ayah almarhum Kapolres Boyolali AKBP Muhammad Yoga Buanadipta Ilafi yang tewas kecelakaan, saat ditemui di rumah duka, Perumahan Novo, Pancoran Mas, Kota Depok.

Kepada TribunnewsDepok.com, Fachruddin mengaku sudah mengikhlaskan kepergian anak kebanggaannya.

Meskipun, saat Yoga dirawat di rumah sakit usai mengalami kecelakaan hebat pada 1 Oktober lalu, Fachruddin terus memanjatkan doa agar umur anaknya panjang.

Namun takdir berkata lain, Yoga menghembuskan nafas terakhir usai menjalani lima hari perawatan di RS Telogorejo, Kota Semarang, tepatnya pada Minggu (6/10/2024).

Fachruddin mengenang almarhum Yoga semasa kecil sebagai sosok yang penurut, terutama kepada ibunya.

“Anaknya sangat rajin, kalau diperintah ibunya nurut, enggak pernah membantah,” kata Fachruddin saat ditemui di rumah duka, Perumahan Novo, Pancoran Mas, Kota Depok, Senin (7/10/2024).

Sejak kecil, Yoga didik untuk bersikap dermawan kepada rekan-rekannya dan orang-orang yang membutuhkan.

Fachruddin pun selalu mengingatkan Yoga untuk tidak meninggalkan ibadah di sela-sela kesibukan sebagai seorang polisi.

“Saya hanya bilang satu, kamu kalau ada rezeki jangan lupakan orang yang susah,” ungkapnya.

Tinggalkan wasiat 

Sumber: Warta Kota
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved