Pilpres 2024

Anies-Muhamin Sambangi Ponpes Babussalam Cilacap, Kiai Amin Mimpi Gendong Cak Imin ke Istana

Pasangan calon bakal capres dan cawapres, Anies-Muhamin, mengunjungi Ponpes Babussalam, Cimanggu, Cilacap. Mereka meminta doa restu Kiai Amin.

TribunMuria.com/Pingky Setiyo Anggraeni
Pasangan bacapres dan bacawapres dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan (tiga dari kiri) - Gus Muhamin (paling kiri) berdoa bersama saat mengunjungi Pondok Pesantren Babussalam, Kecamatan Cimanggu, Cilacap, Rabu (4/10/2023). 

Pasangan calon bakal capres dan cawapres, Anies-Muhamin, mengunjungi Ponpes Babussalam, Cimanggu, Cilacap. Mereka meminta doa restu Kiai Amin.

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Kabupaten Cilacap masuk dalam agenda roadshow capres dan cawapres Koalisi Perubahan, Anies Baswedan - Gus Muhaimin, di Jawa Tengah.

Salah satu tempat yang menjadi tujuannya adalah Pondok Pesantren Babussalam yang terletak di Dusun Ciawitali, Desa Rejodadi, Kecamatan Cimanggu.

Kedatangan Anies dan Gus Imin tak lain  untuk bersilaturahmi dengan para ulama dan santri disana.

Sesampainya di Ponpes, mereka berdua beserta rombongan disambut oleh ribuan santri dari berbagai daerah di Kabupaten Cilacap.

Sebelum menyapa ribuan santri diatas panggung, Anies - Gus Muhaimin atau Cak Imin terlebih dahulu menghadap dan berbincang dengan pengasuh Ponpes Babussalam KH Amin Musholih.

Dalam pertemuan itu keduanya pun mendapat doa restu dari KH Amin Musholih untuk maju dalam pertarungan Pilpres 2024 nanti.

"Jadi Kyai Amin ini melaksanakan istikharah, bahwa beliau gendong saya ke istana, kemudian saya gendong beliau juga."

"Jadi tadi disampaikan bahwa harus benar-benar siap menggendong rakyat, menggendong penderitaan rakyat, dan menggendong nasib rakyat, jika siap bismillah," tutur Cak Imin kepada Tribunmuria.com, Rabu (4/10).

Selain itu, kata Cak Imin, KH Amin juga memberi wejangan kepada dirinya dan Anies Baswedan untuk tidak berniat mencari keuntungan dalam pencalonan Pilpres 2024 besok.

Maksudnya adalah dia dan Anies diminta tidak mengambil keuntungan dari kebijakan negara.

"Beliau berpesan untuk jangan berniat mengambil untung, yang penting berkah untuk kepentingan rakyat," kata Imin. 

Dalam pidato kenegaraan yang dibawakan olehnya didepan ribuan santri, Gus Imin memotivasi para santri untuk dapat naik kelas.

Cak Imin menginginkan nantinya para santri dapat berubah nasibnya, tidak hanya menjadi  penonton saja namun menjadi pelaku dan pemain ekonomi nasional.

"Suatu saat nanti saya berharap lahir pengusaha-pengusaha dari kalangan pesantren," ujarnya.

Halaman
12
Sumber: TribunMuria.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved