Viral

PNS di Bandar Lampung Hobi Aniaya 5 ART, Main Pukul dan Seret Seenaknya, Ancam Pakai Video Bugil

ASN di Bandar Lampung berinisial SA (36) dan ibunya SD alias Oma (64) ditetapkan sebagai tersangka penganiayaan kepada lima Asisten Rumah Tangga (ART)

|
Editor: Muhammad Olies
Istimewa
ASN inisial SA (36) dan ibunya SD (64) alias Oma (foto kiri) ditetapkan sebagai tersangka penganiayaan atas laporan dua ART-nya inisial DL dan DA. Kedua tersangka kini sudah ditahan di Polresta Bandar Lampung. 

TRIBUNMURIA.COM - Aparatur Sipil Negara (ASN) di Bandar Lampung berinisial SA (36) dan ibunya SD alias Oma (64) ditetapkan sebagai tersangka penganiayaan kepada lima Asisten Rumah Tangga (ART).

Para ART mengaku mendapat beragam penyiksaan. Mulai dari dipukul, diseret hingga diminta bugil alias tanpa mengenakan pakaian saat dinilai melakukan kesalahan.

Kasus ini terungkap setelah dua ART, yakni DL (24) dan DR (15) melaporkan kejadian ini ke Polresta Bandar Lampung.

DL dan DR melaporkan aksi keji yang dilakukan oleh dua majikannya tersebut setelah mereka berhasil kabur dari rumah si majikan.

Korban berhasil kabur pada 8 Mei 2023 lalu, saat Subuh dengan memanjat tower dan melompati pagar tinggi agar tetap bertahan hidup.

Hingga kemudian mereka bertemu orang yang mau menolongnya kabur.

Ketua RT 14, Lingkungan 1, Kelurahan Sukabumi, Kecamatan Sukabumi, Kota Bandar Lampung, Fathuroji terkejut warganya melakukan kasus kejahatan berat.

Ia mengaku tak tahu soal kasus ASN di Lampung aniaya ART ini. 

"Kami juga belum menerima laporan terkait penyiksaan tersebut. Tapi memang pernah dulu sempat ada pembantu atau ART yang melarikan diri lima tahun lalu," kata Fathusaroji, dikutip dari Tribun Solo, Senin (29/5/2023).

Saat ini kasus ASN di Lampung aniaya ART sudah ditangani pihak kepolisian.

SA dan SD juga sudah ditetapkan sebagai tersangka. 

Mereka berdua juga ditahan di Polresta Bandar Lampung.

Baca juga: ART Cilacap Tewas di Rumah Majikan Masih Jadi Misteri, Ada Banyak Darah

Selama ini keluarga SA dan ibunya tertutup dan tidak pernah membuka rumahnya.

Tapi para pelaku aktif dalam kegiatan keagamaan.

Sebagai informasi, SA merupakan majikan perempuan yang berstatus ASN di Bandar Lampung.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved