Berita Tegal

Ratusan Remaja di Kota Tegal Diamankan Polisi, Ganggu Pengguna Jalan Saat Konvoi Jelang Sahur

Polres Tegal Kota mengamankan ratusan remaja yang sedang konvoi keliling Kota Tegal, Minggu (9/4/2023), dini hari. Kejadian sekira pukul 01.00 WIB

Istimewa
Ratusan remaja saat dihentikan dan diamankan oleh Polres Tegal Kota karena melakukan aksi konvoi, Minggu (9/4/2023) dini hari.   

TRIBUNMURIA.COM,TEGAL- Polres Tegal Kota mengamankan ratusan remaja yang sedang konvoi mengelilingi Kota Tegal, Minggu (9/4/2023), dini hari. 

Kejadian sekira pukul 01.00 WIB.

Total ada 137 remaja yang diamankan.

Mereka konvoi dengan kendaraan berknalpot brong mengelilingi kota dangan alasan sedang sahur on the road

Oleh petugas kepolisian, para remaja tersebut digiring untuk mendapatkan pembinaan di Mapolres Tegal Kota. 

Mereka dibina selama 2-3 jam dengan menyanyikan lagu-lagu perjuangan untuk menumbuhkan rasa nasionalisme. 

Selain itu, sebanyak 57 sepeda motor dikenakan tilang karena tidak memiliki surat-surat dan memakai knalpot brong.

Kapolres Tegal Kota, AKBP Jaka Wahyudi mengatakan, pengamanan ratusan remaja ini menjadi upaya preventif dan promotif dalam mencegah terjadinya aksi kejahatan dan premanisme di bulan Ramadan. 

Karena tiap malam khususnya akhir pekan, pihaknya melakukan patroli bermotor di setiap sudut Kota Tegal

Tujuannya untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat. 

"Malam ini kami amankan anak-anak yang melakukan arak-arakan atau konvoi. Jumlahnya sekitar 137 remaja," katanya.

Baca juga: Ngangklang, Tradisi Jelang Sahur di Kendal, Pemuda Keliling Kampung Bunyikan Alat Musik

Baca juga: Jelang Sahur, HA Malah Congkel Kotak Amal Musala di Jepara, Dihadiahi Bogem Mentah Warga

AKBP Jaka mengatakan, ratusan remaja itu diamankan oleh petugas di Jalan Gajahmada, Kota Tegal

Mereka lalu dibawa untuk dilakukan pendataan dan pembinaan di Mapolres Tegal Kota. 

Ia berpesan, masyarakat dan orangtua agar lebih meningkatkan pengawasan terhadap anak-anaknya, khususnya pada akhir pekan. 

Sehingga mereka tidak terpengaruh dan ikut-ikutan aksi konvoi maupun aksi tawuran antar remaja.

"Walaupun dalilnya bagi-bagi nasi bungkus jelang makan sahur, tetap tidak kita izinkan. Karena praktiknya mereka mengganggu pengguna jalan yang lain," tegasnya. (fba)

 

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved