Liga 1

Ini Empat Alasan Laga PSIS Vs Persebaya Ditunda, Kapolrestabes Semarang: Membahayakan

Laga antara PSIS Semarang melawan Persebaya resmi ditunda. Aparat kepolisian memiliki empat alasan sehingga tak memberikan izin

Penulis: Iwan Arifianto | Editor: Muhammad Olies
Tribun Muria/ Iwan Arifianto
Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar saat memberikan keterangan terkait penundaan pertandingan antara PSIS melawan Persebaya di Pos Lalu Lintas Simpang Lima, Rabu (8/2/2023). 

TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG - Pertandingan antara PSIS Semarang melawan Persebaya dalam laga lanjutan Liga 1 resmi ditunda.

Aparat kepolisian memiliki empat alasan sehingga tak memberikan izin pada pertandingan klasik tersebut.

Di antaranya soal proses pembangunan stadion yang masih dalam tahap finishing.

"Lapangan Jatidiri masih dalam proses finishing yang belum diserahkan kepada pelaksana ke provinsi sehingga dari pelaksana pembangunan stadion khawatir jika pembangunan ini terhambat bahkan menjadi rusak akibat pertandingan tersebut,” kata Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar saat ditemui di Pos Lalu Lintas Simpang Lima, Rabu (8/1/2023).

Alasan kedua yakni hasil evaluasi pertandingan sebelumnya antara PSIS melawan Persib Bandung, pihaknya menemukan adanya pendistribusian tiket yang tidak sesuai. 

Ketidaksesuaian tersebut berupa tiket untuk suporter tim lawan yang seharusnya dibatasi malah melebihi kuota.

Sebagaimana diketahui setiap pertandingan sementara dibatasi 50 persen, pada pertandingan tersebut terjadi distribusi tiket melebihi kuota yang menurut polisi terhitung membahayakan.

"Misal kuota untuk suporter Persib 1.000 tapi nyatanya yang datang dan mendapatkan tiket kira-kira 4-5 ribu bahkan di luar seribu kuota itu tiketnya bergabung dengan suporter Semarang, inikan membahayakan," terangnya.

Baca juga: Oknum Bonek Surabaya Keroyok Warga Semarang, Cuma Gegara Saling Tatap Mata

Baca juga: Detik-detik Oknum Bonek Hajar Warga di Kaligawe Semarang, Malam Sebelumnya Juga Berkelahi

Baca juga: Hadapi Bali United, Persib Usung Misi Balas Dendam

Alasan berikutnya, hasil evaluasi pertandingan PSIS melawan Persebaya pada putaran pertama BRI Liga 1 di Magelang pertandingan yang seharusnya dilaksanakan tertutup ternyata masih dihadiri oleh kedua suporter.

“Banyak suporter yang datang dari Semarang dan Surabaya yang kemudian menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan,” ucap Irwan

Alasan keempat, Irwan mengaku, penundaan pertandingan ini juga dikarenakan tidak adanya kesepakatan antara Bonek dengan pihak kepolisian.

Pihak Bonek meminta kuota suporter sebanyak 1.000 orang.

Polisi lantas meminta jaminan pertanggungjawaban kepada Bonek semisal terjadi ha-hal yang tidak diinginkan tapi Bonek tidak mau menyanggupinya.

"Pihak Surabaya tidak bisa bertanggung jawab manakala yang hadir lebih dari 1000 dan jika melakukan hal-hal yang tidak diinginkan dan ini terbukti tadi itu terjadi sedikit gesekan antara suporter yang datang dari luar Semarang dengan warga di Kaligawe,” bebernya.

Irwan menegaskan, panpel sepatutnya melakukan pembenahan sistem pendistribusian tiket. 

Sumber: TribunMuria.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved