Gandeng Pemerintah Daerah, Strategi Dusdusan.com Dukung Pemberdayaan Ekonomi Perakyatan

TRIBUNMURIA.COM, TEMANGGUNG - Pasca-hantaman pandemi Covid-19, beberapa model bisnis diprediksi dapat bertahan bahkan bertumbuh, dengan persiapan strategi matang yang dimiliki.

Kondisi seperti ini dilihat Dusdusan.com, salah satu bisnis platform reseller terbesar di Indonesia, untuk berkembang dan maju dengan kolaborasi bersama masyarakat.

CEO dan Co-founder Dusdusan.com, Menurut Ellies Kiswoto, mengatakan Dusdusan.com optimis dapat mendukung masyarakat di kondisi apapun.

Ini, menurut dia, dikarenakan platform bisnis ini tidak bergantung pada satu industri, namun dapat selalu menyesuaikan kondisi pasar yang ada.

Dituturkan, komitmen yang dipegang Dusdusan.com untuk selalu gesit dalam beradaptasi terhadap perubahan yang ada di pasar, membuat Dusdusan.com dapat terus bergerak lincah bahkan ketika terjadi pandemi.

“Kami berusaha untuk dapat membantu mengembangkan perekonomian masyarakat dengan usaha yang telah kami upayakan sejak awal kami berdiri."

"Di tahun ini kami telah mempersiapkan strategi kami dengan dukungan berbagai pihak yang memiliki kesamaan visi untuk terus bertumbuh”, imbuh Ellies, dalam keterangannya, Selasa (24/1/2023).

Dusdus.com gandeng Pemkab Temanggung, berdayakan ekono masyarakat

Strategi baru yang dijalankan oleh Dusdusan.com adalah roadshow ke daerah-daerah untuk menjangkau masyarakat.

Salah satu daerah yang diberdayakan adalah daerah Temanggung, Jawa Tengah.

Dusdusan.com berkolaborasi dengan pemerintah daerah untuk mewujudkan visi pemberdayaan masyarakat dan UMKM.

Dukungan program ini datang secara penuh oleh Bupati Temanggung, H. Muhammad Al Khadziq dan Ny. Eni Maulani Saragih.

“Pemerintah Temanggung bekerja sama dengan Dusdusan.com karena melihat adanya satu kesamaan tujuan."

"Kami sama-sama ingin mendorong perekonomian UMKM di daerah ini dapat lebih berkembang maju."

"Sehingga harapannya, perekonomian masyarakat juga ikut meningkat,” ujar Bupati Temanggung.

Dukungan juga datang dari Telkomsel yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan di Temanggung.

Kolaborasi berbagai pihak diperlukan agar semakin melancarkan program.

Dusdusan.com senantiasa menggagas program pengembangan dan pemberdayaan dengan melakukan pelatihan dan pendampingan rutin kepada reseller-nya untuk diajarkan keahlian pengembangan diri, termasuk berwirausaha.

Pada Roadshow ke Temanggung kali ini, Dusdusan.com turut mengajak Yayasan Atap Perempuan dan Pemda Temanggung untuk memberikan penyuluhan kepada 1500 perempuan agar semakin mandiri dan dapat berwirausaha.

Dusdusan.com terbuka kepada pihak manapun untuk berkolaborasi, demi mendorong perekonomian rakyat.

“Dusdusan.com akan terus berinovasi memberikan layanan dan produk yang menjadi kebutuhan utama daripada reseller dan masyarakat umum."

"Kami akan terus bersemangat mengajak seluruh masyarakat terutama perempuan dan ibu untuk bisa menghasilkan tambahan sehingga dapat menaikkan standar hidup keluarga” ujar Ellies.

Dusdusan.com telah bertumbuh hingga sebesar sekarang dengan menggunakan model bisnis yang fleksibel melalui sistem reseller dan dropship.

Dusdusan.com tidak memberlakukan target tertentu yang perlu dicapai resellernya, dan lebih mendorong proses kreatif berwirausaha yang mudah untuk bisa dilakukan semua orang.

Para mitra reseller Dusdusan.com tidak wajib memiliki stok barang dan gudang penyimpanan, model bisnis yang dilakukan Dusdusan.com menggabungkan reseller dan dropship untuk mengoptimalkan peluang dan memberikan keuntungan paling menguntungkan untuk penjual dan pembeli.

Melihat antusias dari perempuan dan ibu rumah tangga di Temanggung, Ellies berharap Dusdusan.com setelah ini dapat mengunjungi perempuan dan masyarakat di kota lain di seluruh Indonesia, mengembangkan dan memperluas komunitas serta bisnisnya dengan kegiatan menyenangkan dan bermanfaat bagi banyak pihak.

Puji salah satu anggota PKK Temanggung, yang juga ikut dalam kegiatan Roadshow di Temanggung menyampaikan rasa sukanya menghadiri acara ini.

“Menarik ya mba, acaranya sangat menginspirasi bagi ibu rumah tangga untuk berbisnis dan meningkatkan perekonimian keluarga” ujarnya. (*)