Berita Jateng
Banyak Pilihan Acara Malam Tahun Baru Kota Tegal, Ada Pengajian hingga Pentas Dangdut
Pergantian malam Tahun Baru 2023 di pusat Kota Tegal bakal ramai dan meriah, pada Sabtu (31/12/2022) malam.
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: Moch Anhar
TRIBUNMURIA.COM,TEGAL- Pergantian malam Tahun Baru 2023 di pusat Kota Tegal bakal ramai dan meriah, pada Sabtu (31/12/2022) malam.
Dua acara berbeda diselenggarakan di kawasan Alun-alun dan Jalan Pancasila Kota Tegal.
Jarak antar lokasi hanya sekira 500 meter.
Pengajian menghadirkan Habib Muhammad Syarif Al Habsyi diadakan di Masjid Agung Kota Tegal.
Baca juga: Kaya Potensi Wisata, Desa Kesongo dan Candirejo Kabupaten Semarang Dilirik Investor Kafe
Kemudian ada konser dangdut yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Tegal di Jalan Pancasila.
Artis yang didatangkan antara lain, Denny Caknan, Ghea Youbi, Jihan Audi, Tasya Rosmala, Nisa pantura, dan Ucie Sucita.
Kapolres Tegal Kota, AKBP Rahmat Hidayat mengatakan, pihaknya akan memastikan kedua acara tersebut berlangsung aman dan kondusif.
Beberapa langkah sudah disiapkan untuk mencegah adanya keributan di antara keduanya.
Seperti memecah konsentrasi keramaian masyarakat.
Lalu suara musik dari konser dangdut juga akan dibatasi agar tidak mengganggu pengajian di Masjid Agung Kota Tegal.
"Itu kan tetap ada jarak. Kegiatan pengajian juga di dalam masjid, jadi musik akan kami batasi," katanya.
AKBP Rahmad mengatakan, jumlah masyarakat yang akan berkunjung ke kawasan Alun-alun dan Taman Pancasila juga akan dibatasi.
Jumlahnya akan disesuaikan dengan kondisi di lapangan.
Saat sudah penuh dan ramai, maka masyarakat yang datang akan dialihkan untuk putar arah.
"Kalau sudah penuh kami batasi. Silahkan cari tempat lain. Karena keselamatan adalah hal yang paling penting," jelasnya.
Baca juga: Hakim Perintahkan Akun Twitter Roy Suryo Dimusnahkan: Terbukti Sebar Ujaran Kebencian dan SARA
AKBP Rahmad juga mengimbau, masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi.
Ia meminta masyarakat menyambut tahun baru dengan suka cita dan cara masing-masing.
"Kalau ada pesta kembang api juga akan kami evaluasi titik-titiknya. Karena tidak semua tempat bisa buat kembang api," pesannya. (*)