Liga 1

PSIS Semarang Berambisi Kalahkan PSS Sleman, Ian Andrew: Maksimalkan Waktu Recovery

PSIS Semarang mempertahankan tren positif ketika bertemu PSS Sleman pada laga lanjutan BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Manahan Solo, Jumat.

TRIBUNMURIA/Franciskus Ariel Setiaputra
Aksi pemain PSIS Semarang Hari Nur Yulianto mendapat hadangan dari pemain Madura United Cleberson dalam laga pekan ke-12 BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Manahan Solo, Senin (5/12/2022). 

TRIBUNMURIA.COM, SOLO - PSIS Semarang dalam misi mempertahankan tren positif ketika bertemu PSS Sleman pada laga lanjutan BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Manahan Solo, Jumat (16/12/2022).

Dalam laga sebelumnya, PSIS mengamankan poin penuh saat menghadapi Persija Jakarta, Selasa (13/12) lalu.

Tambahan tiga poin dalam laga melawan Persija membuat tim Mahesa Jenar sejauh ini mengoleksi enam poin dalam tiga laga terakhir.

Baca juga: Lawan Borneo FC, PSIS Semarang Incar Kemenangan Beruntun

Pelatih PSIS, Ian Andrew Gillan menyebut, pada laga selanjutnya melawan PSS Sleman timnya tidak ingin meremehkan lawan, terlebih PSS Sleman dalam situasi kurang ideal dalam tiga laga terakhir.

Laskar Sembada pada tiga laga terakhir baru mengumpulkan satu poin sejauh ini.

Disisi lain, masa recovery PSIS juga cukup singkat yakni dua hari sebelum kembali berlaga.

"Pertandingan pasti akan ketat, setiap laga di Liga 1 tidak ada yang mudah. Sleman adalah salah satu tim yang bagus. Kami sudah lakukan persiapan, memaksimalkan waktu recovery yang ada," kata Ian Gillan dalam jumpa pers sebelum pertandingan, Kamis (15/12).

Soal laga melawan PSS Sleman, Ian menyebut timnya juga sudah mendapat masukan dari kepala analisis tim, Muhammad Ridwan mengenai sejumlah aspek yang perlu disiapkan.

"Kami dibantu tim analisis kami, Muhammad Ridwan menganalisa pertandingan  PSS Sleman melalui rekaman video," kata pelatih asal Skotlandia tersebut.

Baca juga: Persis Solo Rayakan Ulang Tahun ke-99, Habib Ali Doakan Juara Liga 1

Menghadapi PSS, Mahesa Jenar kemungkinan sudah bisa diperkuat beberapa pemain yang absen karena hukuman akumulasi dalam laga sebelumnya seperti Jonathan Cantillana dan Fredyan Wahyu.

"Kami punya hasil yang bagus di laga terakhir (melawan Persija--red), itu merupakan hal yang positif buat kami, dan sekarang kami ingin melanjutkan momentum positif ini," ungkap Ian Gillan.

"Seperti yang saya katakan sebelumnya bahwa hasil positif ini tidak lepas dari latihan tim yang cukup baik beberapa minggu terakhir, semoga besok kami bisa melanjutkan kemenangan," katanya.

PSIS diprediksi akan menurunkan komposisi pemain yang kurang lebih sama dalam laga melawan Persija sejak menit awal, kecuali Frendi Saputra yang absen karena hukuman akumulasi kartu kuning.

Dengan skema 4-2-3-1, PSIS kemungkinan masih akan mempercayakan kiper gaek Wahyu Tri Nugroho dibawah mistar gawang.

Sedangkan deretan empat bek, Ian Gillan mungkin kembali akan mempercayakan duet Alie Sesay dan Wahyu Prast yang akan diapit dua bek sayap yakni Taufik Hidayat dan Fredyan Wahyu Sugiantoro.

Dua gelandang bertahan dimainkan yakni Reza Irfana dan Jonathan Cantillana. Sedangkan posisi winger diisi Riyan Ardiansyah dan Hari Nur.

Posisi second striker dan striker diisi Taisei Marukawa dan Carlos Fortes.

Adapun perwakilan pemain, Taufik Hidayat menyebut, kendati masa recovery cukup singkat, ia dan rekan setimnya optimis mampu memenangkan pertandingan.

Baca juga: 12 Orang Jadi Tersangka Kasus Pengeroyokan Tewaskan Suporter PSS Sleman Aditya Eka Putranda

"Disini semua pemain alhamdulillah siap untuk laga besok, ya walaupun recovery kita dibilang cukup sedikit, kita berusaha semaksimal mungkin untuk pertandingan besok. Insyaallah semoga tiga poin untuk kita," kata Taufiq.

Dari kubu lawan, pelatih PSS Sleman Seto Nurdiantoro menegaskan timnya sudah menyiapkan diri untuk bangkit setelah dalam lima pertandingan terakhir tidak dapat hasil maksimal.

"Kami coba berlatih mengatasi kekurangan dan kelemahan kami, yang lebih banyak menjaga kebugaran, semoga besok mereka tampil optimal, tanpa beban," kata Seto.

Ia juga berharap, hasil imbang 0-0 pada laga terakhir melawan Borneo FC bisa menumbuhkan kepercayaan diri para pemain.

Baca juga: Serangan Bertubi-tubi Borneo FC Lawan PSS Sleman Tak Membuahkan Hasil, Laga Berakhir Imbang

Mental para pemain diharapkan Seto bukan jadi kendala tim ketika menghadapi PSIS yang meraih hasil bagus di pertandingan terakhirnya.

"Artinya memang membangun motivasi ini cukup sulit, tapi mudah-mudahan dengan pendekatan kami berbicara yang lebih cairkan suasana harapannya pemain tidak ada beban," kata Seto.

"Itu salah satu kendala buat kami. Saya pikir Semarang juga tim bagus dan solid, materi pemain juga oke. Dengan situasi ini harapannya bisa memunculkan motivasi tersendiri bagi pemain," pungkasnya. (*)

Sumber: TribunMuria.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved