Didominasi Pasukan Muda, PPP Blora Targetkan Raup 60 Persen Suara Pemilih Milenial Pemilu 2024

TRIBUNMURIA.COM, BLORA – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Blora akan all out berupaya mendulang suara milenial pada Pemilu 2024.

Target PPP Blora bukan tanpa alasan. Saat ini, PPP Blora didominasi pasukan muda.

Ketua DPC PPP Kabupaten Blora, M. Ahmad Faishol mengungkapkan, mematok target peroleh 60 persen pemilih milenial pada Pemilu 2024 mendatang.

Ceruk pemilik yang cukup besar ini yang akan menjadi sasaran PPP.

"Pemilih milenial 60 persen akan jadi sasaran kita," ucap M. Ahmad Faishol kepada tribunmuria.com, Selasa (6/12/2022).

Dalam agenda launching bakal calon legislatif (bacaleg) ini, Ahmad Faishol menegaskan, pihaknya saat ini tengah berempati dengan banyaknya bencana yang tengah melanda di Blora hingga di Indonesia.

"Acara pada hari ini kita buat sederahana, karena hari ini kita sedang berempati karena banyak bencana di Blora sehingga tidak patut jika menyampaikan soal pemilihan lah, kita masih satu tahun lebih," jelas Gus Faishol sapaan akrabnya.

Menurut Gus Faishol, yang penting adalah menyelesaikan tugas-tugas partai, sebab secara elektoral partainya hari ini membuka pendaftaran bacaleg PPP untuk tahun 2024.

"Agenda utamanya itu. Untuk target sendiri dari DPW menargetkan 9 kursi, tentunya kita sudah menghitung ya target realistis kami ya 7 kursi," ungkap Gus Faishol.

"Jadi ada 3 bacaleg tadi, pertama Ketua Anshor 2010-2020 Riyadi, terus Ketua GMPI Muhaimin, kemudian Ketua Rijalul Ansor Kecamatan Japah, Pak Aris," tambah Gus Faishol.

Dikatakannya, sebenarnya masih ada dua orang bacaleg lagi, namun keduanya berhalangan hadir.

"Ini kita buka hingga seluruh administrasi sampai ke daftar calon sementara (DCS)," ujar Gus Faishol.

Ditambahkannya, target 7 kursi itu realistis, karena di Kecamatan Ngawen pihaknya menang.

Bahkan survey hari ini elektoral PPP Blora peringkat ke 3 di kabupaten Blora.

"Tadi dihadiri dari DPW, WakilNketua DPW sekaligus DPR Provinsi, Abu Nafi jajaran pengurus dan banom," ujar Gus Faishol.