Berita Nasional

Sudah Berlatih Bahasa Inggris, Ojek Motor Listrik Siap Beri Layanan Gratis Bagi Peserta KTT G20

Peserta Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 akan mendapatkan layanan ojek motor listrik di kawasan ITDC, Nusa Dua, Bali.

Editor: Raka F Pujangga
TRIBUNMURIA.COM/RAKA F PUJANGGA
Pengunjung tengah melakukan test ride motor listrik Polytron Evo di showroom motor listrik di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Panjunan, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus, Jumat (1/4/2022). 

TRIBUNMURIA, BALI - Peserta Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 akan mendapatkan layanan ojek motor listrik yang disediakan secara gratis sebagai shuttle (angkutan penumpang) para delegasi dan panitia di kawasan ITDC, Nusa Dua, Bali.

Para mitra pengemudi ojek motor listrik yang bertugas sudah diberikan pelatihan khusus seputar bahasa Inggris dasar, service excellence, serta pengenalan kendaraan listrik.

Shuttle motor listrik gratis ini tersedia di halte antar jemput lima titik strategis, dan enam titik antar yang terintegrasi dengan layanan bus listrik dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Baca juga: Mahasiswa STT Warga Surakarta Ciptakan Motor Listrik Bagi Penyandang Disabilitas

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengapresiasi inisiatif yang dilakukan pelaku industri seperti Electrum.

Menurut dia, hal itu menjadi bukti nyata dukungan terhadap upaya pemerintah memasifkan penggunaan kendaraan listrik di Indonesia.

"Komitmen ini kita tunjukkan saat Presidensi Indonesia pada G20. Semoga ini dapat dimanfaatkan secara maksimal,” tutur Budi dikutip dari laman Kemenhub, Rabu (19/10/2022).

Budi mengungkapkan, kendaraan listrik merupakan suatu keniscayaan menjadi transportasi publik masa depan.

Transportasi ini menjadi titik awal dan contoh yang harus masif dilakukan dalam menyosialisasikan penggunaan kendaraan listrik.

“Selanjutnya, ini akan diikuti dengan penggunaan kendaraan listrik bagi masyarakat umum secara masif,” ucap Menhub.

Baca juga: Motor Listrik Polytron Tawarkan Fitur Musik Sambil Berkendara

Menhub meminta pelaku industri turut menciptakan ekosistem kendaraan listrik, dengan menyediakan fasilitas-fasilitas pendukung yang semakin memudahkan orang untuk menggunakannya.

Misalnya, investasi untuk menyediakan tempat mengisi daya (charging) di banyak titik.

“Di satu sisi, pemerintah mengupayakan untuk memberikan subsidi agar masyarakat semakin berminat menggunakan kendaraan listrik ini,” ucap dia.

Budi pun meminta agar pelaku industri terus berinovasi membuat kendaraan listrik yang semakin ekonomis dan kualitasnya lebih baik. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tersedia Gratis, Ojek Motor Listrik Bakal Jadi Angkutan Peserta G20"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved