Berita Jateng
Dongkrak Kunjungan Wisata, Kecamatan Semarang Tengah Jadi Prioritas Pengembangan Wisata Sejarah
Pemkot Semarang fokus mengembangkan wisata berbasis sejarah di wilayah Kecamatan Semarang Tengah untuk mendongkarak kunjungan wisata.
Penulis: Budi Susanto | Editor: Raka F Pujangga
TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG - Wilayah Kecamatan Semarang Tengah jadi fokus pengembangan wisata berbasis sejarah oleh Pemkot Semarang.
Pasalnya, wilayah tersebut potensi punya perjalanan panjang dalam hal perkembangan Kota Semarang.
Selain dulu sebagai pusat Kota Semarang lantaran berdiri Balaikota pertama, ada pula Masjid Agung Semarang.
Baca juga: Cerita Pohon Asam Berusia Ratusan Tahun di Masjid Jami As Sholihin, Ternyata Ditanam Mbah Jangkung
Masjid Agung Semarang sendiri telah berdiri sejak tahun 1800 atau diawal abad 19.
Kekayaan nilai historis di wilayah tersebut menjadi fokus pengembangan Pemkot Semarang untuk mendongkrak kunjungan wisata.
Dijelaskan Sekda Kota Semarang, Iswar Aminuddin, Kecamatan Semarang Tengah memiliki perjalanan sejarah panjang.
"Rusan tahun balaikota ada di sana, bahkan jauh sebelum itu wilayah itu menjadi sentra berkumpul atau padepokan yang sekarang sebut Depok," ucapnya, Minggu (9/10/2022).
Baca juga: Ajak Bersihkan Saluran Air, BPBD Kota Semarang Antisipasi Banjir
Dari kekayaan historis itu, Iswar menerangkan, butuh dukungan untuk menghidupkan kembali nilai sejarah di Kecamatan Semarang Tengah.
"Kedepan akan dilakukan pembangunan infrastruktur untuk menunjang wisata sejarah yang ada di daerah tersebut," tuturnya.
Tak hanya menyoroti sejarah wilayah Semarang Tengah, Iswar juga menyebutkan, Semarang Utara juga punya nilai historis tinggi.
"Di sana ada pelabuhan dan Kawasan Kota Lama Semarang, jadi juga bisa digali karena menjadi bagian dari perjalanan sejarah Kota Semarang," tambahnya. (*)