Bupati Al Khadziq Kunjungi Gudang Pembelian Tembaku di Temanggung: Serap Habis Tembakau Petani!

TRIBUNMURIA.COM, TEMANGGUNG – Bupati Temanggung, Al Khadziq, mengunjungi sejumlah gudang pembelian tembakau di kabupaten setempat.

Al Khadziq menyampaikan aspirasi petani, terkait harga tembakau, serta memastikan serapan tembakau pada musim panen tahun ini berjalan lancar. 

Pada kali ini, gudang pembelian tembakau yang disambangi Bupati Temanggung antara lain perwakilan pabrik rokok Djarum di Pringsurat dan gudang pembelian tembakau perwakilan pabrik rokok Gudang Garam di Kecamatan Bulu.

Menurut Khadziq, meskipun pada musim tahun ini beberapa kali terjadi hujan namun secara umum kualitas hasil tembakau sesungguhnya cukup baik. Sehingga harga jualnya pun seharusnya juga baik.

Menurutnya, harga jual saat ini masih belum memenuhi harapan petani, sehingga Bupati meminta kepada pihak industri untuk memperhatikan masalah harga agar sesuai harapan petani.

“Kami meminta agar pabrikan memperhatikan nasib petani dan memberikan harga tembakau sesuai dengan kualitas dan harapan petani,” hara Khadziq, dalam keterangannya, Senin (19/9/2022).

Menanggapi hal tersebut, pihak perwakilan pabrikan menyatakan siap untuk membeli tembakau Temanggung sampai akhir musim nanti, sesuai dengan harapan semua pihak, agar semua tembakau di musim ini dibeli habis oleh pihak industri.

Dalam lawatan Bupati kali ini, mereka juga mengemukakan harapan agar cuaca panas terus terjaga sehingga kualitas tembakau akan semakin meningkat dan harga jualnya pun akan terangkat.

Bupati Temanggung beberapa hari lalu juga sudah mengunjungi petani-petani tembakau di Gunung Sumbing dan Sindoro.

Kala itu para petani menyampaikan kepada Bupati agar industri tembakau Temanggung membeli dengan harga tinggi.

Rambat (60), salah petani tembakau Desa Glapansari, Kecamatan Parakan, mengatakan, meski hujan turun akhir-akhir ini namun ternyata tidak membuat kualitas tembakau ikut menurun.

“Buktinya kualitas tembakau tetap bagus, sehingga kami juga meminta agar harga jual tembakau tetap tinggi,” pungkasnya.

Kunjungi kantor pusat pabrikan tembakau

Sebelumnya, Bupati Temanggung Al Khadziq, disertai perwakilan petani tembakau mengunjungi direksi dua industri rokok nasional di Kediri dan Kudus.

Rombongan beraudiensi dengan jajaran direksi PT Gudang Garam di Kediri pada Senin (29/8/2022), dan PT Djarum di Kudus pada Selasa (30/8/2022).

Kedatangan Bupati Temanggung, Al Khadziq, bersama perwakilan petani dan pengurus DPC Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) Kabupaten Temanggung adalah untuk bersama-sama memperjuangkan harga tembakau di tingkat petani, yang saat ini tengah panen raya.

Bupati Al Khadziq dan perwakilan petani tembakau Temanggung bertemu langsung dengan jajaran direksi (GM) PT Gudang Garam.

Di antaranya Direktur Produksi PT Gudang Garam, Andik Wahyudi; Direktur Pengolahan ,Slamet Budiyono; dan General Manager Penerimaan Bahan Baku, Anton.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati menyampaikan masalah permintaan petani tembakau dari Kabupaten Temanggung agar pada musim panen tahun ini tembakau asal Temanggung dapat dibeli dengan harga tinggi.

Ini, kata Bupati, mengingat biaya produksi mulai tahap menanam hingga mengolah tembakau mengalami peningkatan cukup signifikan.

Kepada Direktur PT Gudang Garam Al Khadziq menyampaikan bahwa biaya tanam dan biaya pengolahan tembakau tahun ini naik berlipat ganda akibat cuaca yang berubah-ubah.

“Oleh sebab itu kami meminta pabrikan agar dapat membeli tembakau Temanggung dengan harga tinggi supaya para petani bukan saja bisa menutup biaya produksi, tetapi juga agar mendapatkan keuntungan ekonomi,” kata Al Khadziq dalam keterangannya.

Menyikapi permintaan Bupati tersebut, Direktur Produksi PT Gudang Garam, Andik Wahyudi, menyebut bahwa pihak perusahaan tetap berkomitmen untuk selalu menjaga hubungan dan kepercayaan dengan petani Temanggung.

Namun demikian, kata dia, industri rokok kretek akhir-akhir ini mengalami kesulitan akibat kenaikan cukai rokok dan berbagai pembatasan aturan masalah kesehatan.

“Kami tetap akan menjaga komitmen dengan petani tembakau di Kabupaten Temanggung,” akunya.

Senada, Direktur Pengolahan Gudang Garam, Slamet Budiyono juga bersepakat agar harga jual tembakau dibanderol tinggi.

Oleh karena itu, pihaknya meminta semua yang terlibat perlu sama-sama berkomitmen untuk menjaga kualitas tembakau.

“Saya sepakat, kalau kita menginginkan harga tinggi maka kita harus menjaga kualitas," katanya.

Senada disampaikan direksi PT Djarum di Kudus.

Direktur Pembelian PT Djarum menyampaikan pada musim panen 2022 ini pihaknya akan membeli tembakau Temanggung dengan kuota 3 ribu sampai 4 ribu ton dan bahkan bisa lebih tergantung kondisi di lapangan.

"Pabrik rokok pasti selalu butuh tembakau dari rakyat dan Djarum akan terus beli tembakau dari petani Temanggung dengan harga sesuai kualitas."

"Oleh sebab itu saya berharap petani tetap menjaga kualitas tembakau agar nantinya dapat dibeli dengan harga lebih tinggi."

"Djarum selalu menghargai kualitas tembakau. Tembakau yang baik kita beli dengan harga yang baik."

"Maka saya harap para petani tetap menjaga kualitas tembakau," kata Sutanto. (*)