Berita Jateng

Grosir Buah Johar Akan Menempati Pasar Klitikan Penggaron, Lapak Karaoke Pindah Lantai 2

Para pengusaha karaoke yang menempati Pasar Klitikan Penggaron tidak keberatan bangunannya dibongkar Satpol PP Kota Semarang.

Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: Moch Anhar
TRIBUNMURIA.COM/EKA YULIANTI FAJLIN
Petugas Satpol PP Kota Semarang membongkar 20 tempat karaoke di Pasar Klitikan Penggaron, Senin (12/9/2022). 

TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG - Para pengusaha karaoke yang menempati Pasar Klitikan Penggaron tidak keberatan bangunannya dibongkar Satpol PP Kota Semarang.

Pembongkaran ini untuk mendukung relokasi para pedagang grosir buah yang semula menempati kawasan MAJT.

Para pemilik karaoke pun siap pindah ke lantai 2 Pasar Klitikan Penggaron. 

Baca juga: Ada 20 Tempat Karaoke di Pasar Klitikan Penggaron Semarang, Satpol PP Minta Segera Dikosongkan

Baca juga: Hendi Buka Bazar Oude Stadt Lanbouwmarkt di Kota Lama Semarang, Kampanyekan Produk Urban Farming

Ketua Paguyuban Paguyuban Karaoke Pasar Klitikan Penggaron, Leodi Nur mengatakan, proses pembongkaran ini tidak berarti pemerintah menggusur keberadaan para pengusaha karaoke.

Menurutnya, pemerintah tetap memberikan perhatian dengan memindahkan para pemilik karaoke ke lantai 2. 

"Kami sudah melalui banyak pertemuan. Dari Dinas sudah menyampaikan bahwa lantai 1 akan digunakan untuk pasar buah. Mau tidak mau kami dialihkan. Insya Allah ini yang terbaik. Konsumen lambat laun juga akan tahu bahwa disini ada hiburan," terangnya, Senin (12/9/2022). 

Dia memahami, selama ini para pengusaha karaoke menempati tanah pemerintah.

Sehingga, kapanpun pemerintah akan menggunakan tentu pihaknya tidak berhak menuntut. 

Semula, para pemilik karaoke yang menempati Pasar Penggaron menempati sepanjang Banjir Kanal Timur (BKT).

Adanya proyek normalisasi, seluruh bangunan di bantaran BKT pun harus dibongkar.

Kemudian, pemerintah memberikan ruang bagi para pengusaha karaoke yang yang semula di BKT pindah di Penggaron.

Baca juga: Rangkuman Harga Sembako di Ungaran Hari Ini, Tidak Terpengaruh Harga BBM Naik

Saat itu, kondisi Pasar Klitikan Penggaron memang kosong atau tidak ditempati. Dia pun bersyukur saat itu tidak ada konflik atas penggusuran BKT. 

"Jadi, kami menempati tanah pemerintah. Kapapun pemerintah menggunakan, kami pastinya tidak berhak menuntut," ucapnya. 

Menurutnya, ada 23 ruang karoke yang menempati Pasar Klitikan Penggaron lantai 1. Namun, hanya 20 ruang karaoke saja yang pindah ke lantai 2 mengingat lahannya tidak mencukupi. 

"Di atas sudah jadi. Kami langsung memperisapkan diri," ucapnya. (*)

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved