Berita Jateng

Pembangunan Jembatan Sipung Batang Terkendala Banjir Rob, DPUPR Kejar Proyek Selesai Tepat Waktu

Progres pembangunan Jembatan Sipung di Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Batang saat ini masih mencapai 52,66 persen.

Penulis: Dina Indriani | Editor: Moch Anhar
TRIBUNMURIA.COM/DINA INDRIANI
Progres pengerjaan Jembatang Sipung di Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Batang. 

TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Progres pembangunan Jembatan Sipung di Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Batang saat ini masih mencapai 52,66 persen dan mengalami keterlambatan 32 persen seharusnya sudah mencapai 85,43 persen.

Jembatan Sipung berada di jalan utama yang menghubungkan Pelabuhan Batang dan Desa Karangasem Utara ke pusat kota Batang.

Sehingga lalulintas masyarakat harus dialihkan sementara melewati perkampungan atau memutar lebih jauh melalui jalan Pantai Sigandu.

Kepala Bidang Prasarana Jalan dan Jembatan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Batang, Endro Suryono, mengatakan, penyebab keterlambatan lantaran terkendala naiknya rob yang masih belum bisa diatasi dengan maksimal.

"Salah satu penyebabnya adalah rob, galian kisdam, di sana kalau rob tinggi bisa masuk ke dalam kisdam," terang Endro.

Meski begitu, pihaknya masih optimistis proyek tersebut selesai tepat waktu.

Pengerjaan sisi selatan sudah selesai, sementara sisi utara dipastikan selesai akhir September 2022. 

Pengerjaan saat ini baru pada bagian tiang penyangga jembatan.

Baru selanjutnya menginjak pengerjaan lantai jembatan.

"Kita masih optimis selesai tepat waktu, Insyaallah 20 Oktober 2022 selesai, kalau melebihi batas waktu bisa dilakukan perpanjangan 50 hari," pungkasnya. (*)

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved