Pesan Habib Luthfi dalam Acara Peletakan Batu Pertama Tugu Perjuangan Pekalongan 

TRIBUNMURIA.COM,PEKALONGAN - Habib Luthfi bin Yahya, tokoh agama sekaligus anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), menghadiri peletakan batu pertama pembangunan tugu perjuangan yang berlokasi di Kawasan Stadion Hoegeng Pekalongan, Selasa (6/9/2022).

Dalam sambutannya, Habib Luthfi mengatakan, pembangunan tugu perjuangan tersebut bukan tanpa alasan atau sekonyong-konyong. 

Ada latar belakang di balik pembangunan tugu perjuangan tersebut. 

Tugu tersebut dibangun untuk mengenang perjuangan para pahlawan yang gugur, pada 3 Oktober 1945.

Ada sebanyak 32 syuhada yang gugur oleh Belanda.

Habib Luthfi mengatakan, pembangunan tugu perjuangan ini juga tindaklanjut dari kondisi tugu di Tiro yang mengkhawatirkan. 

Tugu perjuangan yang ada terdampak banjir rob.

"Jadi bukan sekonyong-konyong membuat tugu di sini, ada latar belakangnya. Yang korban-korbannya diberondong oleh Belanda, ada 32 syuhada," katanya.

Baca juga: Mau Naikkan Tarif Penumpang setelah Harga BBM Naik, Organda Semarang Tunggu Kebijakan Pemerintah

Baca juga: Tempat Kuliner Baru di Kudus, Restoran Cepat Saji McDonalds Buka Mulai Rabu Besok

Baca juga: Sowan ke Sarang Rembang, Ganjar Kenang Istri Mbah Moen sebagai Sosok Pendamping Hebat

Habib Luthfi juga berpesan, ada tiga hal yang harus dipertahankan tentang perjuangan para pahlawan kepada generasi muda.

Bahwa dalam perjuangan pahlawan itu ada kehormatan bangsa, harga diri bangsa, dan jati diri bangsa.

"Apa yang diperjuangkan di dalamnya mengandung kehormatan bangsa, harga diri bangsa dan jati diri bangsa. 

Tiga hal ini yang harus dipertahankan sampai pada regenerasi kita," pesannya. (*)