Berita Semarang

Wartawati TV Kehilangan Dompet, Polisi Mengamankan Terduga Pencopet saat Momen Kunjungan Jokowi

Polisi mengamankan terduga pelaku pencopet dompet wartawati magang televisi swasta saat kunjungan Presiden Joko Widodo di Pasar Peterongan Semarang.

TRIBUNMURIA.COM/HERMAWAN ENDRA
Wartawan Zaskia berusaha ditenangkan karena menangis saat menjadi korban dugaan aksi pencopetan saat acara kunjungan Presiden RI, Joko Widodo di Pasar Peterongan, Kota Semarang, Selasa (5/7) 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Polisi mengamankan terduga pelaku pencopet dompet wartawati magang televisi swasta saat kunjungan Presiden Joko Widodo di Pasar Peterongan Semarang, Selasa (5/7/2022).

Kanit Reskrim Polsek Semarang Selatan AKP Rismanto belum bisa memastikan apakah kejadian tersebut di komplek pasar atau di luar.

"Ceritanya begini, tadi saat Presiden Jokowi berkunjung ke Pasar Peterongan banyak teman media yang mengekspos. Satu teman media dari televisi swasta, dompet yang berada di tas hilang. Kebetulannya tasnya sobek," jelasnya, Selasa (5/7/2022).

Namun, kata dia, yang menjadi persoalan apakah dompet tersebut hilang saat meliput Presiden atau sebelum melakukan peliputan.

Baca juga: Tabarkan Truk Tronton Vs BRT di Jalan Gunungpati-Cangkiran, Satu Orang Kehilangan Nyawa

Baca juga: Tampik Tweet Gibran, Bupati Juliyatmono Dukung Perluasan Trayek Bus Solo Trans Sampai Karanganyar

Korban mengetahui dompetnya hilang setelah meliput Jokowi.

"Kebetulan dari petugas Satpol PP bilang 'wong kuwi mau nang kono' (orang itu tadi disana). Orang itu adalah orang yang dicurigai di sana dan diamankan Satpol PP, lalu diserahkan Polisi," ujarnya.

Menurutnya, Satpol PP tersebut tidak melihat langsung orang yang dicurigai tersebut mencopet korban.

Petugas itu hanya mengetahui orang yang dicurigainya berada di belakang korban.

"Akhirnya karena diserahkan Polisi akhirnya dibawa ke kantor Polsek. Namun orang dicurigai tersebut dibawa tanpa ada barang bukti (BB) dan tanpa adanya bukti. Tapi tetap kami bawa. Kalau tidak dibawa, nanti salah," jelasnya.

Dikatakannya, penyidik menginterogasi orang yang dicurigai tersebut dan diketahui warga Demak.

Orang itu datang ke Pasar Peterongan hanya ingin bertemu Jokowi.

"Saya ke sini karena ingin bertemu Jokowi," tuturnya.

Penyidik, kata dia, terus menanyai terduga pelaku tersebut.

Bahkan terduga pelaku tidak tahu permasalahannya ketika diamankan oleh penyidik.

"Jan-jane kowe ngerti ga persolane diamanke (sebenarnya kami tahu ga persoalannya diamankan). Dijawab tidak tahu dan berkata saya tidak mengambil dan sumpah demi Allah, saya tidak tahu," tuturnya.

Sumber: TribunMuria.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved