Berita Jateng
Dinperinaker Kota Pekalongan Serahkan Insentif Kepada 6 Industri Kecil Menengah
Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) Kota Pekalongan menyerahkan insentif kepada enam industri kecil menengah (IKM) terpilih
Penulis: Saiful MaSum | Editor: Moch Anhar
TRIBUNMURIA.COM,PEKALONGAN - Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) Kota Pekalongan menyerahkan insentif kepada enam industri kecil menengah (IKM) terpilih yang telah mendaftar pada pelatihan dan pengembangan wirausaha berbasis pengembangan usaha kreatif dan inovatif.
Mereka juga mengikuti seleksi administrasi dan memaparkan proposal rintisan usaha.
Penyerahan insentif diberikan langsung oleh Kepala Dinperinaker Kota Pekalongan, Sri Budi Santoso di Aula Kantor Dinperinaker, Rabu (15/6/2022).
Baca juga: Tak Mau Tunjukkan Brangkas, Petugas Kasir Minimarket di Bergas Semarang Ditusuk Kawanan Perampok
Baca juga: BNNK Kendal Rehabilitasi 8 Orang, Kasus Penyalahgunaan Narkoba Usia Produktif Jadi Sorotan
Adapun IKM yang berhasil lolos dan memperoleh insentif dibagi untuk dua kategori.
Pertama kategori industri makanan dan minuman.
Yaitu Rizki Silvia dengan produk madu silvia, Dewi Arina dengan stick daun kelor, dan Arjuna Hanang dengan sale pisang.
Lalu kategori industri rumah tangga dan kerajinan.
Yaitu Erlangga Wisnu dengan kartu huruf 4D, M Fatchur Rizqon dengan toko sembako online, dan Nur Jannah dengan sarung cap anak.
Kepala Dinperinaker kota Pekalongan, Sri mengatakan, terimakasih atas partisipasi seluruh peserta yang turut mendaftar dan mengikuti pelatihan sekaligus kompetensi usaha tersebut.
“Bagi pemenang saya ucapkan selamat dan yang belum menang tetap semangat menjalankan apa yang sudah dirintis dan dijalankan selama ini.
Baca juga: Pemkab Kendal Salurkan Bantuan Keuangan Parpol Rp 1,9 Miliar
Baca juga: Sosok Haidar, Siswa SD Islam Kauman Pati Raih Tiga Emas Olimpiade Sains Nasional
Baca juga: 3000-an Balita di Kabupaten Semarang Alami Stunting, Terbanyak di Tengaran
Saya yakin dengan terus menerus berusaha, bekerja keras, sungguh-sungguh, dan terus belajar baik, usaha yang dijalani akan berkembang menjadi IKM yang inovatif dan maju,” kata Sri dalam rilis yang diterima TribunMuria.com.
Salah satu juri, Danang mengatakan, melalui kegiatan ini potensi yang ada di sekitar dapat terus digali dan bisa direalisasikan menjadi startup bisnis.
Ia juga memberikan arahan kepada peserta untuk bergegas mengikuti perkembangan digital dalam mengelola bisnis.
Sejak perencanaan dan pengelolaan dari awal hingga akhir.
“Saya berharap pengusaha muda bisa terus menjamur dan termotivasi untuk berkarya dan berinovasi agar memiliki produk yang baik," ungkapnya. B
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/muria/foto/bank/originals/Siswa-Kelas-IV-SD-Islam-Kauman-Pati-raih-medali-emas-olimpiade.jpg)