Berita Pendidikan

Prodi Manajemen Dakwah UIN Walisongo-LSP Pramindo Adakan Uji Kompetensi Kepemanduan Wisata

Prodi MD UIN Walisongo Semarang bekerja sama dengan LSP Pramindo mengadakan Sertifikasi Uji Kompetensi Kepemanduan Wisata.

Penulis: Amanda Rizqyana | Editor: Moch Anhar
Dokumentasi Prodi Manajemen Dakwah FDK UIN Walisongo
Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Walisongo Semarang, Prof Dr H Ilyas Supena MAg, Wakil Direktur LSP Pramindo, Irwan Maulana dan Ketua Program Studi Manajemen Dakwah (Kaprodi MD) Dr Hj Siti Prihatiningtyas MPd menunjukkan naskah kerja sama usai penandatanganan di Laboratorium Dakwah pada Senin (6/6/2022). 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Program Studi Manajemen Dakwah Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang bekerja sama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi Pramuwisata Indonesia (LSP Pramindo) mengadakan Sertifikasi Uji Kompetensi Kepemanduan Wisata (Tour Guide).

Kegiatan yang berlangsung selama dua hari itu berlangsung di Laboratorium Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Walisongo pada Senin (6/6/2022).

Ketua Program Studi Manajemen Dakwah (Kaprodi MD) Dr Hj Siti Prihatiningtyas MPd, menjelaskan, sertifikasi diikuti 160 orang terdiri atas mahasiswa, dosen, dan pengelola wisata Demak Green Garden (Degega).

Menurutnya, sertifikasi pemandu wisata itu sudah melalui proses yang panjang.

Baca juga: 24.000 Pegawai Non-ASN Terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan Jateng, Sekda: Terbanyak Guru

Baca juga: 400 ASN Blora Digembleng soal Netralitas Pemilu, Bawaslu: Kemarin, Semua Jenis Pelanggaran Ada

‘’Sebenarnya kegiatan Sertifikasi Uji Kompetensi Kepemanduan Wisata (Tour Guide) ini sudah sangat lama ingin dilaksanakan. Namun karena pandemi virus corona, kegiatan tertunda,’’ katanya.
Ketika lulus nantinya mahasiswa diharapkan sudah memiliki sertifikat kompetensi. Secara teoritis, mahasiswa sudah dibekali materi tentang kepariwisataan melalui pembelajaran mata kuliah di bangku perkuliahan.

Selain itu, mahasiswa juga dibekali pengalaman praktek menjadi pemandu wisata saat mengikuti Benchmarking Competency Prodi MD.

Kemudian, terakhir dilaksanakan Sertifikasi Uji Kompetensi Kepemanduan Wisata ini sebagai bekal untuk mahasiswa sebelum lulus.

Wakil Direktur LSP Pramindo, Irwan Maulana menyambut gembira kegiatan itu.

Menurutnya, meski dua tahun sektor pariwisata terpuruk karena virus corona, namun ke depan akan sangat prospektif karena dunia pariwisata sudah mulai bangkit dan menggeliat lagi.

“Kami tidak bisa berdiri sendiri, tanpa dukungan dan kerjasama dengan para akademisi, sehingga ke depan pemandu wisata bisa menjadi profesi yang menjanjikan,” kata Irwan.

Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) UIN Walisongo Semarang, Prof Dr H Ilyas Supena, MAg, mengatakan, bidang pariwisata menuntut profesionalitas dalam pengelolaan yang ditunjukkan dengan sertifikasi.

“Kuasai semua hal, karena kita tidak pernah tahu di bagian mana kita hidup,’’ kata Ilyas.

Alumni Pondok Pesantren Futuhiyyah itu berharap mahasiswa mampu mempertahankan nilai-nilai ajaran Walisongo seperti sikap moderasi, sopan santun, akulturati budaya, dan sebagainya dalam mewarnai dunia pariwisata.

Baca juga: Sempat Kejang-kejang saat Nginap Bareng Pacar, Mahasiswa Asal Tangsel Tewas di Kos Tembalang

Baca juga: Bersalawat Bareng Habib Ali Zainal Azzahir, Bupati: Pati Level 1 PPKM Boleh Salawatan & Pengajian

‘’Ketika berinteraksi dengan wisatawan, misalnya saat memandu pariwisata, kalian bisa menggunakan komunikasi qoulan layyinan, qoulan kariman, qoulan sadidan, qoulan ma’rufan, qoulan maysuran, qoulan balighan, dan sebagainya”, pesan Ilyas.

Sehingga hal tersebut bisa meninggalkan kesan mendalam dan positif bagi wisatawan.

Hari ini, dunia pariwisata mulai menggeliat, tentu ini merupakan peluang. Dan peluang tersebut akan bisa ditangkap bagi para professional,’’ kata Ilyas.
(*)

Sumber: TribunMuria.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved