Berita Jateng
Sinoeng Ajak OPD Tancap Gas Percepatan Pembangunan dan Perekonomian Kota
Pj Wali Kota Salatiga mengajak semua OPD yang ada di Kota Salatiga untuk tancap gas dalam percepatan akaelerasi pembangunan.
Penulis: Hanes Walda Mufti U | Editor: Moch Anhar
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM,SALATIGA – Pj Wali Kota Salatiga mengajak semua OPD yang ada di Kota Salatiga untuk tancap gas dalam percepatan akaelerasi pembangunan dan pertumbuhan ekonomi Kota Salatiga.
Penjabat (PJ) Wali Kota Salatiga, Sinoeng N Rachmadi mengatakan bahwa semua jajaran OPD dan SKPD harus bersama sama mengoptimalkan perannya.
“Pagi tadi alhamdulillah kita sudah lakukan apel luar biasa bersama OPD, SKPD, Camat, Lurah,” kata Sinoeng kepada Tribunjateng.com, Selasa (24/5/2022).
Baca juga: Banjir Rob di Kota Pekalongan, Air Melimpas Deras, Warga Mencari Ikan Masuk ke Daratan
Baca juga: Sindikat Mafia Solar Bersubsidi di Pati Dibekuk Polisi, Dua Perusahaan Terlibat
“Lalu kita tadi juga lakukan pengarahan tentang langkah langkah yang kita lakukan kedepan sesuai dengan ketetapan, yang terpenting adalah akselerasi pencapaian target,” tambahnya.
Setelah lakukan apel luar biasa, ia langsung melakukan sidak ke beberapa kantor Setda dan Bappeda.
“Kita optimalkan cek bagian di Setda dan kantor Bappeda. Saya mendapatkan banyak masukan, sehingga menjadi dasar apa yang harus kita ambil dan akan langsung gas pol,” pungkasnya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengaku Salatiga merupakan Kota yang unik, menarik dan perkembangannya menjadi perhatian dunia.
“Hal tersebut harus selalu dijaga, jangan sampai Salatiga yang menjadi simbol Kota Toleran se-Indonesia tercoreng,” kata Ganjar.
Ganjar juga mengajak Pemerintah Kota Salatiga untuk menggenjot perekonomian.
“Saran saya, kuatkan di Ekonomi UMKM, serta kelompok perempuan dan disabilitas agar makin mandiri,” paparnya.
Baca juga: Lebih dari 8.000 Jiwa Terdampak Banjir Rob di Semarang
Baca juga: Dian Kristiandi Ungkap 2 PR Besar Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta: Stunting & Anak Putus Sekolah
“Kalau dari sisi kreatifitas, Salatiga tidak kurang-kurang. Saya senang, tidak usah diajari pasti sudah pintar, yang tidak kalah penting, berikan ruang dan pendampingan bagi UMKM untuk bisa mengakses APBD,” tambahnya. (*)
