Berita Jateng

8 Hari Tak Kunjung Ditemukan, Tim SAR Menghentikan Operasi Pencarian Pencarian Bocah Hilang

Tim SAR gabungan menghentikan pencarian terhadap seorang bocah hilang yang diduga terhanyut saat bermain di Sungai Kali Kupang, Warungasem, Batang.

Penulis: Dina Indriani | Editor: Moch Anhar
Dokumentasi BPBD Batang
Tim SAR Gabungan melakukan pencarian korban hilang terhanyut saat bermain di Sungai Kali Kupang, Desa Pandansari Kecamatan Warungasem 

TRIBUNJATENG.COM,BATANG - Tim SAR gabungan menghentikan pencarian terhadap seorang bocah hilang yang diduga terhanyut saat bermain di Sungai Kali Kupang, Warungasem, Batang.

Pencarian korban atas nama Angga Saputra (7) ini dihentikan setelah delapan hari pencarian belum juga ditemukan.

Kepala Pelaksana BPBD Batang, Ulul Azmi mengatakan sampai dengan hari ini yakni hari ke delapan pencarian dengan segala daya dan upaya oleh Tim SAR Gabungan, belum menemukan titik terang.

Baca juga: Lalu Lintas di Jalan Semarang-Bawen Padat Merayap di Beberapa Titik Siang-Sore Ini

Baca juga: Pasang-Surut Bisnis Batik Tulis Pekalongan, Mustar Sidiq Tetap Berpegang Pada Pakem Tradisi

"Kemarin di hari ke lima observasi di sungai Kali Kupang Batang sudah kita tutup.

Kemudian tiga hari pencarian korban dilanjutkan oleh BPBD Kota Pekalongan bersama Polairud Polda Jateng untuk menyusuri sungai Kali Banger hinga ke laut Kota Pekalongan," tuturnya saat dihubungi, Minggu (15/5/2022).

Ulul menuturkan pencarian sendiri oleh tim gabungan sudah dilakukan secara maksimal,ada kesulitan yang dihadapi oleh Tim SAR Gabungan karena area pencariannya sangat luas.

"Sungai kupang mempunyai kerakteristik berkelok, berbatu dan sungainya tidak terlalu dalam, sehingga kita hanya melakukan pemantauan secara visual," ujarnya.

Dalam upaya pencarian, BPBD Batang telah menghubungi TIm SAR Jepara, dan relawan BPBD di wilayah pantura. 

"Saya sudah meminta bantuan ke mereka, kalau ditemukan untuk segera hubungi ke BPBD Batang," jelasnya. 

Ulul Azmi juga menyampaikan, jikalau pencarian korban sampai dengan delapan hari tidak ditemukan, pencarian oleh Tim SAR akan ditutup. 

"Kalau sampai delapan hari ini belum ditemukan, pencarian korban oleh Tim SAR kita tutup dan kita hanya melakukan pemantauan saja," imbuhnya.

Perlu diketahui sebelumnya, warga Desa Pandansari digegerkan dengan hilangnya seorang bocah yang diduga terhanyut saat bermain di Sungai Kalikupang pada Sabtu (7/5/2022) lalu.

Korban bernama Angga Saputra saat itu tengah bermain bersama temannya Adit untuk mencari ikan di pinggir sungai sekitar pukul 14.00 WIB.

Baca juga: Momen Lebaran Angkat Destinasi Wisata di Kabupaten Semarang, Sedot Ribuan Pengunjung dalam Sehari

Baca juga: Lalu Lintas di Jalan Semarang-Bawen Padat Merayap di Beberapa Titik Siang-Sore Ini

Saat itu Adit pergi meninggalkan Angga untuk mengambil sandal yang jaraknya tidak jauh dari lokasi.

Namun saat Adit kembali Angga sudah tidak ada di lokasi dan mengira Angga sudah pulang.

Diduga korban terpelest saat mencari udang dan hanyut tenggelam di Sungai Kali Kupang. (*)

 

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved