Berita Banyumas
Viral Aksi Geng Motor di Purwokerto Resahkan Warga, Tendang Motor Hingga Bikin Kegaduhan
Aksi geng motor menyerang tanpa sebab terjadi di Jalan Jenderal Sutoyo, RT 2 RW 2, Kelurahan Kedungwuluh, Sawangan, Purwokerto Barat.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: Moch Anhar
TRIBUNMURIA.COM, PURWOKERTO - Aksi geng motor menyerang tanpa sebab terjadi di Jalan Jenderal Sutoyo, RT 2 RW 2, Kelurahan Kedungwuluh, Sawangan, Purwokerto Barat, Sabtu (19/3/2022) sekira pukul 03.00 WIB.
Dalam sebuah unggahan video yang viral di media sosial Facebook terlihat para geng motor berjumlah puluhan itu masuk ke perkampungan warga.
Mereka memarkirkan motornya di Jalan Jenderal Sutoyo kemudian masuk dan melakukan sejumlah aksi yang meresahkan warga.
Geng motor yang merupakan para remaja itu diduga juga membawa senjata.
Baca juga: Iwan Dengar Teriakan Tetangga, Ia Pun Kaget Lihat Seorang Ibu di Samping Jasad Anak yang Dibunuhnya
Baca juga: Nyawa Anak Kandung Tujuh Tahun di Brebes Berakhir di Tangan Sang Ibu, Dua Anak Lainnya Kritis
Baca juga: Alasan Ibu di Brebes Tega Gorok Anak Kandung Hingga Tewas dan Dua Kritis, Dapat Bisikan Gaib
Dalam video CCTV itu terlihat salah satu anggota geng motor menendang motor yang terparkir di depan garasi rumah warga.
Salah seorang saksi, warga sekitar Kustinah (50) mengatakan dirinya bersama anggota keluarga yang lain mendengar ada ribut dan keramaian di samping rumah.
"Saya kira itu ada maling, yang masuk ke rumah karena sebelumnya sempat ada kejadian seperti itu warga kemalingan.
Tapi untungnya tidak ada pengrusakan barang, paling nendang motor.
Warga sekitar tidak ada yang mengaku kehilangan dan kerusakan," katanya kepada Tribunbanyumas.com (Tribun Network), Minggu (20/3/2022).
Kustinah mengaku baru pertama kali mendapati ada keramaian dan kegaduhan karena aksi anak-anak geng motor seperti itu.
"Kalau kerusakan sih tidak ada, tapi kalau bikin kegaduhan seperti itu jelas takut saya dan mengganggu karena malam-malam.
Itu jam orang tidur, jadi tidak banyak yang lihat dan keluar," ungkapnya.
Warga lain, Wagiyo mengatakan kondisi warga di kelurahan Kedungwuluh aman-aman saja.
"Kalau untuk ronda rutin dilakukan, ada juga yang jaga.
Baca juga: Setelah Harga Ikut Mekanisme Pasar, Bupati Kudus Minta Distributor Tak Timbun Stok Minyak Goreng
Baca juga: Produk Knalpot Asal Purbalingga Ikut Mejeng di Gelaran Moto GP Sirkuit Mandalika NTB
Baca juga: Percantik Tempat Ibadah, Ansor Banser Aksi Sosial Cat Ulang 20 Musala di Jekulo Kudus
Setiap malam, namun memang kadang tidak sampai pagi," imbuhnya.
Belum bisa dipastikan apa yang menjadi penyebab aksi geng motor masuk ke perkampungan warga.
TribunBanyumas.com masih mencoba menghubungi pihak Reskrim Polresta Banyumas untuk mengkonfirmasi apakah penyebab dan pemicu aksi geng motor tersebut. (*)