Wings Air Buka Rute Baru Semarang - Pontianak PP, Tiap Hari Ada, Simak Tarif dan Jadwalnya

TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG - Di tengah melalui masa pandemi yang cukup berdampak buruk bagi dunia penerbangan, Wings Air mencoba membuka rute penerbangan baru.

Dengan menggunakan kode penerbangan IW, Wings Air yang merupakan member Lion Air Group membuka rute baru yang menghubungkan Jawa Tengah dan Kalimantan Barat pada 28 Januari 2022.

Melalui Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani (SRG) dan Bandara Internasional Supadio Pontianak (PNK), Wings Air menawarkan tiket mulai dari Rp804.600 Semarang ke Pontianak dan Rp794.600 Pontianak ke Semarang.

Public Relation Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro, mengatakan jadwal penerbangan rute baru Semarang ke Pontianak PP dilakukan setiap hari.

"Untuk nomor terbang IW-1874 dari Semarang pukul 07.30 WIB tiba di Pontianak pukul 09.30 WIB."

"Nomor terbang IW-1875 dari Pontianak pukul 13.40 WIB tiba di Semarang pukul 15.40 WIB. Itu setiap hari ada," terangnya.

Meski pandemi kini sudah tidak sebesar dua tahun lalu, Wings Air tetap melakukan protokol kesehatan dengan mewajibkan penumpang swab antigen maupun PCR.

"Kami juga menyediakan fasilitas uji kesehatan covid-19 terjangkau. Swab antigen hanya Rp 35 ribu dan PCR hanya Rp 225 ribu. Protokol juga kami terapkan ketika keluar masuk pesawat," tegasnya.

Pesawat yang digunakan Wings Air untuk rute Semarang - Pontianak PP, yakni tipe pesawat ATR 72-500 atau ATR 72-600 baling-baling, kapasitas tempat duduk 72 kelas ekonomi, dan konfigurasi atau tata letak 2-2.

"Untuk menjaga sirkulasi udara dalam kabin tetap baik, setiap 5 menit sekali pesawat akan mengganti udara dari luar menggunakan dua mekanisme. Yakni ECS packs Operative, dua buah Recirculation dan Extraction Syatem (by Environment Control System (ECS) yang menjamin udara dalam kabin tetap segar," tambah Danang.

Alasan Wings Air membuka rute baru yakni untuk mendukung pemulihan ekonomi senagai sektor di kedua kota tujuan. Danang menilai, antara Jawa Tengah dan Kalimantan Barat memiliki potensi untuk menjadi pusat ekonomi baru.

"Kita tahu dua daerah ini punya potensi ekonominya masing-masing. Di Kalimantan Barat banyak sektor dari perkebunan, industri tambang, dan sektor lainnya. Di Jawa Tengah pun juga ada beberapa sektor unggulan," pungkasnya.(afn)