SEMARANG, TRIBUN - Setelah menjalani tiga pertandingan tandang berturut-turut, PSIS Semarang kembali akan berstatus tuan rumah menjamu Persikabo dalam laga lanjutan BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Jatidiri Semarang, Jumat (9/9/2022) sore.
Rencananya, duel kedua tim akan kick off mulai pukul 15.00.
PSIS membidik poin penuh dalam laga ini setelah tiga partai away yang baru saja dijalani tak ada satupun yang berakhir dengan catatan poin sempurna.
"Alhamdulillah anak-anak dalam kondisi baik semua. Persiapan kami juga berjalan dengan baik sejauh ini jelang menghadapi Persikabo," kata caretaker PSIS Semarang, Achmad Resal Octavian dalam sesi jumpa pers sebelum pertandingan, Kamis (8/9).
Baca juga: Aqsha Saniskara, Pemain Muda PSIS Jelang Tempur Lawan Persikabo: Siap Amankan Tiga Poin
Baca juga: Kapolda Jateng Bangga terhadap Polwan, Mampu Berperan sebagai Ibu Rumah Tangga hingga Sukses Karir
Baca juga: Respon Pimpinan DPW PPP Jateng, Ihwal Beredarnya Surat Instruksi Amankan Putusan Mukernas Serang
Duel menghadapi Laskar Padjadjaran menjadi ujian sekaligus pembuktian bagi PSIS untuk bangkit dan kembali ke jalur kemenangan.
Mahesa Jenar dipastikan kehilangan sejumlah pilar karena cedera.
Termasuk juga absennya Oktafianus Fernando karena hukuman akumulasi kartu.
Terbaru, kiper gaek Wahyu Tri Nugroho mengalami cedera pasca memberi cleansheet perdana bagi PSIS saat laga melawan Persis Solo.
Adapun Carlos Fortes, Wahyu Prasetya dan Eka Febri masih dipastikan absen.
Solusinya, Resal mengatakan akan memanfaatkan pemain-pemain yang siap dalam keadaan seratus persen.
"Yang jelas kita akan manfaatkan pemain yang ada saat ini. Tidak ada alasan buat kita dari tim pelatih walaupun ada beberapa pemain yang absen itu bukan suatu alasan bagi kita memanfaatkan pemain yang ada," tegas Resal.
Dia berharap, kesempatan main di rumah sendiri akan jadi keuntungan tersendiri sebab pertandingan disaksikan oleh dukungan ribuan penonton.
"Main di rumah sendiri pasti jadi tambahan motivasi buat pemain. Kita main di rumah sendiri saya yakin kita akan tampil lebih termotivasi, apalagi akan tampil di hadapan suporter kita untuk meraih tiga poin," kata Resal.
Sementara saat disinggung soal kekuatan lawan, Resal menyebut jika calon lawan tim yang sedang on fire.
Hal itu dibuktikan dengan kesuksesan Persikabo mengalahkan Borneo FC yang musim ini tampil impresif sejak awal musim.
PSIS wajib mewaspadai Gustavo Tocantins dan Dimas Drajad, dua penyerang Persikabo yang musim ini tampil produktif. Kedua pemain tersebut sudah mengemas sembilan gol sejauh ini.
"Persikabo dalam kondisi bagus, semua pemain Persikabo patut kita waspadai semua. Saya selalu ingatkan ke pemain kalau sudah masuk lapangan semua sama saja," ungkap Resal.
Hal senada diungkap pemain muda PSIS Semarang Aqsha Saniskara Prawira menegaskan ia dan rekam setimnya siap tempur saat timnya menjamu Persikabo.
"Persiapan kami dari pemain cukup baik, untuk pertandingan besok pelatih juga sudah memberikan instruksi untuk kami jalankan besok. Intinya besok kami siap mengamankan tiga poin di rumah," kata Aqsha dalam jumpa pers, Kamis (8/9).
Aqsha diprediksi bakal kembali bermain sebagai seorang breaker di lini tengah menyusul krisis gelandang yang sementara menerpa Mahesa Jenar.
Selain Eka Febri yang masih absen karena cedera, Oktafianus Fernando juga absen karena hukuman akumulasi kartu kuning.
Baca juga: Berkunjung ke Kantor KPU, Puluhan Pelajar MAN 1 Pati Kupas Tuntas soal Pemilu
Baca juga: Bedah Buku Cahaya dari Nusantara, Hasan Chabibie: Habib Luthfi Jadi Teladan dalam Politik Kebangsaan
Aqsha mengatakan persiapan secara pribadi jauh lebih siap jika nantinya akan bermain kembali sebagai gelandang.
Sebelumnya, pemain nomor punggung 26 tersebut dimainkan pertama kali sebagai gelandang dalam laga melawan Persis Solo.
Aqsha terbilang sukses menjalankan perannya, terutama mengawal pergerakan playmaker Persis Solo, Alexis Messidoro.
"Proses adaptasi saya di posisi baru, yang kemarin memang masih meraba-raba, saya masih adaptasi. Insyaallah untuk besok saya bisa jauh lebih siap jika bermain di posisi gelandang lagi," kata Aqsha.
Jika PSIS kehilangan dua gelandangnya yakni Eka Febri dan Oktafianus, Persikabo juga kehilangan gelandang sekaligus kapten tim Manahaati Lestussen yang masih dibekap cedera.
Pelatih Persikabo, Djadjang Nurdjaman menyebut dalam 21 pemain yang ia bawa ke Semarang semuanya siap tampil.
"Menurut kami, semua yang kami miliki adalah bagian yang harus siap semua. Ketika satu atau dua pemain absen yang lainnya harus siap," kata Djadjang.
"PSIS memiliki materi pemain yang cukup bagus dan mereka main di kandang. Tentu kami harus waspadai. Dan kami datang kesini intinya untuk meraih poin. Insyaallah 21 pemain yang kami bawa semua dalam keadaan siap," jelas eks pelatih Persib Bandung tersebut.
Reuni para mantan
Di sisi lain, duel PSIS kontra Persikabo akan jadi momen emosional sejumlah pemain dari kesebelasan masing-masing.
Dari kubu PSIS, terdapat dua eks Persikabo yaitu Wawan Febrianto dan Guntur Triaji.
Sedangkan dari Persikabo dihuni dua eks PSIS, Tegar Infantrie Sukamto dan Gilang Ginarsa.
Gilang Ginarsa merupakan eks bek kanan andalan PSIS di Liga 1 2018. Sedangkan Tegar Infantrie merupakan produk asli PSIS Semarang. Semasa belia, Fantrie bahkan pernah menjabat sebagai kapten PSIS yunior.
"Pasti kembali ke Jatidiri jadi laga emosional buat saya. Pertandingan besok menjadi motivasi tersendiri buat saya bagaimana saya bisa menunjukkan kualitas saya di lapangan," kata Infantrie.
Ingin membuktikan kualitas jadi tekad bulat Infantrie pasca dilepas PSIS.
Ia tak menampik masih memiliki harapan bisa berkostum PSIS.
"Saya datang kesini sebagai lawan, pastinya selama 90 menit saya akan profesional. PSIS bagi saya selalu dihati, tentu sebagai pemain yang besar dari PSIS ingin suatu saat kembali lagi ke Semarang," ungkap Infantrie. (*)
Pekan 9 BRI Liga 1 2022/2023
PSIS Semarang vs Persikabo
Tanggal, 9 September 2022
Venue: Stadion Jatidiri Semarang
Kick off: 15.00
Live: Indosiar, vidio.com
Prediksi Pemain:
PSIS Semarang (4-2-3-1):
Pelatih: Achmad Resal (Caretaker)
Kiper: Redondo
Belakang: Fredyan (Kanan) - Sesay - Dewangga - Frendi Saputra
Tengah: Guntur - Aqsha
Depan: Riyan - Jonathan - Wawan
Depan: Marukawa
Persikabo (4-4-2)
Pelatih: Djadjang Nurdjaman
Kiper: Syahrul
Belakang: Gilang (Kanan) - Lucao - Wahyu - Aji
Tengah: Wada - Infantrie - Dybal - Kurnia
Depan: Drajad - Tocantins