Ganjar-Erick Potensial Menang, Pengamat: Tinggal Tunggu Restu Megawati

TRIBUNMURIA.COM - Duet Calon Presiden (Capres) PDI Perjuangan Ganjar Pranowo dan calon wakil presiden (cawapres) Erick Thohir dinilai oleh Pengamat Politik Adi Prayitno sangat potensial untuk memperoleh kemenangan di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang. Pasalnya, duet tersebut berpotensi meraih elektabilitas tertinggi di kontestasi demokrasi.

Pun demikian agar hal ini terwujud, Adi mengatakan hanya tinggal menunggu restu dari Ketum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. 

"Kalau Erick Thohir mendapat restu dan persetujuan Megawati, maka potensial terpilih," terang Adi.

Direktur Parameter Politik Indonesia ini menjelaskan Ganjar – Erick sangat potensial meraih kemenangan berdasarkan data survei yang telah dirilis ke publik. Seperti yang diungkapkan oleh lembaga Indonesia Political Opinion (IPO) pada periode 5 hingga 13 Juni 2023.

Di mana pasangan Ganjar-Erick memiliki elektabilitas yang sangat menjanjikan dan mendapatkan hasil diangka 26,8 persen. Angka ini mengungguli jika Ganjar dipasangkan dengan Menkopolhukam Mahfud MD yang hanya mendapatkan dukungan dari masyarakat sebesar 13,5 persen.

Secara personal, elektabilitas cawapres Erick Thohir pun mampu menunjang Ganjar. Menteri andalan dan kepercayaan Presiden Jokowi tersebut memiliki elektabilitas sebesar 15,5 persen dan berhasil bertengger di posisi pertama mengalahkan kandidat lainnya.

Tak hanya IPO, di survei lain seperti SMRC pada bulan Mei 2023 sudah ada beberapa nama Cawapres potensial untuk dipasangkan dengan Ganjar. Lagi-lagi Cawapres yang mendapat urutan pertama adalah Erick dengan angka 19,4 persen, lalu disusul Sandiaga di angka Uno 14,3, dan Mahfud MD 13,2 persen.

Maka dari itu, Adi mengatakan Ganjar-Erick sangat potensial untuk diusung pada Pilpres 2024 mendatang karena mampu meningkatkan elektabilitas di masyarakat.

"Hal ini saya lihat dari simulasi survei, duet Ganjar-Erick bagus secara pasangan meningkatkan elektabilitas," pungkas Adi.