Delapan Jemaah Haji Asal Jawa Tengah Meninggal Dunia, Seluruhnya Dimakamkan di Madinah

TRIBUNMURIA.COM, BOYOLALI – Jumlah calon jemaah haji asal Jawa Tengah dan DIY yang meninggal dunia bertambah.

Data hingga Jumat (9/6/2023) ada delapan calon jemaah haji meninggal dunia.

Calon jemaah haji terakhir yang meninggal yakni pada Kamis (8/6/2023) 14.30 WAS atas nama Sri Sungatmiyati Barnawi (63).

Almarhumah merupakan kloter 9 dari Kota Semarang.

Sri Sungatmiyati meninggal dunia di RSAS Madinah karena penyakit stroke.

Almarhumah dikebumikan di Makam Baqi Cemetery, Madinah.

"Untuk calon jemaah haji wafat di tanah suci, jumlahnya saat ini ada delapan jamaah," kata Humas Panita Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo, Gentur Rahma Indriadi, Jumat (9/6/2023).

Baca juga: BREAKING NEWS: 1 Calon Jemaah Haji Demak Meninggal 5 Jam setelah Tiba di Madinah, Ini Identitasnya

Baca juga: Lagi, Satu Calon Jemaah Haji Asal Jateng Meninggal Dunia, Total Ada Tiga yang Wafat

Baca juga: Calon Jemaah Haji Asal Kudus Mayoritas Lansia, Dibagi 3 Kloter, Jadwal Terbang 18-19 Juni 2023

Berikut ini tujuh jemaah lainnya yang meninggal dunia Suprapto Tarlim Kertowijoyo dari Kabupaten Demak.

Ia meninggal pada Kamis (25/5/2023) jam 04:25 WAS  di Abrajtabah Hotel.

Lalu, Masrikan Rejo Nasikun dari Kabupaten Demak meninggal dunia pada Rabu (31/5/2023) pukul 18:30 WAS di RSAS karena Serangan Jantung.

Jemaah haji meninggal dunia selanjutnya adalah Tasmi Kasan Mukrim dari Kabupaten Kendal (71). 

Ia meninggal dunia pada Jumat (2/6/2023) pukul 09:44 WAS di Masjid Nabawi.

Keempat Kotiin Suwondo Tamsir (56) dari Kabupaten Grobogan meninggal dunia pada, Minggu (4/6/2023) sekitar pukul 10:30 WAS di RSAS Madinah karena stroke.

Kelima Winaryo Sukaryo Sukadir  dari Kabupaten Brebes meninggal dunia pada Minggu (4/6/2023) pukul 21:30 WAS di RSAS Madinah karena serangan jantung.

Keenam Sunipah Djasri Marjani  (75) dari Kabupaten Demak meninggal pada Rabu (7/6/ 2023) pukul 00:00 WAS di RSAS Makkah karena asma akut.