Kerja Nyata Erick Thohir di PSSI Hasilkan Dukungan di Pilpres 2024

TRIBUNMURIA.COM - Kerja nyata Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir untuk dunia sepak bola Indonesia mendapatkan apresiasi tinggi masyarakat. Apresiasi masyarakat ini berupa dukungan kepada pemimpin andalan dan kepercayaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut di dalam bursa calon wakil presiden (cawapres) versi lembaga Indikator Politik Indonesia (IPI).

Direktur Eksekutif IPI, Burhanuddin Muhtadi mengatakan kerja nyata Erick Thohir sebagai Ketum PSSI membuahkan insentif elektoral dalam bursa Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

“Ada efek elektoralnya buat Erick Thohir sebagai cawapres. Sebagai cawapres ternyata ada insentif elektoralnya terkait dengan jerih payah sebagai Ketum PSSI,” tutur Burhanuddin.

Seperti diketahui, Erick Thohir sudah banyak melakukan kerja nyata pun baru dua bulan menjadi orang nomor satu di PSSI. Kerja nyata ini berupa komitmen pemberantasan oknum mafia bola di Indonesia, penyelamatan dunia sepak bola dari sanksi berat FIFA dan realisasi asuransi untuk para wasit di Indonesia.

Erick Thohir juga berhasil menaikkan peringkat Timnas Sepak Bola Indonesia dua peringkat dalam dua bulan memimpin. Sebelum mengisi posisi Ketum PSSI, peringkat Timnas Indonesia berada di 151 FIFA.

Kemudian setelah Eks Presiden Inter Milan ini menjadi Ketum PSSI, ia segera menjadwalkan FIFA Matchday untuk Indonesia. Timnas Garuda kemudian 1 kali kemenangan melawan Timnas Burundi dan Lebanon dalam FIFA Matchday yang dijadwalkan setelah Erick Thohir memimpin.

Dengan hasil tersebut peringkat Timnas Sepak Bola Indonesia meningkat dari 151 menjadi 149 di ranking FIFA. Peringkat ini juga menjadi capaian terbaik dalam 10 tahun terakhir oleh Timnas Sepak Bola Indonesia.

Di mana dalam 10 tahun terakhir Timnas Sepak Bola Indonesia tidak pernah menyentuh peringkat di bawah 150. Kerja – kerja nyata ini kemudian mengantarkan nama Erick Thohir berada di jajaran atas bursa cawapres.

Dengan kerja nyata di Kementerian BUMN dan kemudian di tambah hasil positif di PSSI, berdasarkan hasil survei IPI sebanyak 11,8 persen masyarakat menginginkan Erick Thohir menjadi cawapres di Pilpres 2024 mendatang. Angka elektabilitas tersebut kemudian membuat Erick Thohir bersaing di peringkat teratas dengan politisi kawakan seperti Ridwan Kamil dan Sandiaga Uno.

“Selisihnya tidak terlalu jauh, tidak jauh bedanya terutama di nama teratas, Ridwan, Sandi dan Erick,” pungkas Burhanuddin.