Tiga Kendaraan Terlibat Kecelakaan Karambol di Cilacap, 2 Luka, KIA Pregio Ringsek

TRIBUNMURIA.COM, CILACAP - Insiden kecelakaan lalu lintas terjadi di Raya Bhayangkara, Desa Mulyadadi Rt 01 Rw 01 Kecamatan Majenang, Rabu (19/4) pagi.

Kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan itu terjadi sekira pukul 06.55 WIB.

Kecelakaan melibatkan Toyota Kijang dengan Nopol B 2982 SK, Truk Box Nopol B 9967 TXR dan KIA Pregio dengan Nopol AE 7175 FA.

Kasatlantas Polresta Cilacap Kompol Nunung Farmadi melalui Kanit Gakkum Ipda Adim Haryoko kepada Tribunbanyumas.com membeberkan kronologi kecelakaan beruntun itu.

Dijelaskan Adim bahwa kecelakaan bermula ketika kendaraan KIA Pregio dengan nopol AE 7175 FA melaju dari arah barat ke timur dengan kecepatan tinggi.

Saat itu, KIA Pregio yang dikemudikan Asep (39) diketahui bergerak terlalu ke kanan sehingga menyebabkan kendaraan tersebut oleng ke kanan.

Sementara itu pada saat bersamaan, datang dari arah berlawanan Truk Box dengan nopol B 9967 TXR yang dikemudikan Lugiyantoro (40) warga Sukoharjo.

"Karena jarak sudah dekat sehingga terjadi benturan dan mengakibatkan truk box oleng ke kanan," jelas Adim, Rabu (19/4) siang.

Baca juga: Dalam 2 Hari, 11 Orang Tewas Kecelakaan di Tol Boyolali, Terbaru Korban Penumpang CRV

Baca juga: Tiga Orang Tewas Kecelakaan di Tol Pemalang Batang, Truk Muatan Bahan Kimia Ludes Terbakar

Baca juga: Identitas Lengkap Korban Tewas dan Luka Kecelakaan Maut Bus Widji Lestari di Jalur Pantura Rembang

Lebih lanjut dikatakan Adim bahwa pada saat yang bersamaan dari arah berlawan datang pula sebuah Toyota Kijang nopol B 2982 SK.

Karena jarak sudah dekat sehingga kembali terjadi kecelakaan lalu lintas di TKP.

"Akibat kecelakaan itu, dua orang alami luka ringan pada bagian tubuhnya," ungkapnya.

Korban adalah Asep pengemudi KIA Pregio asal Desa Tambaksari, Wanareja. Diketahui Asep alami luka pada tangan kanan dan kiri robek, serta lecet pada bagian kaki.

Kemudian Asriyah (48) penumpang KIA Pregio warga Desa Pangawaren, Karangpucung. Adapun kondisinya alami lecet pada hidung dan telinga, serta kepala robek.

"Kedua korban langsung dilakukan perawatan medis di RSU Raffa Majenang," katanya.

Adapun kerugian yang dialami dari kecelakaan tersebut berkisar Rp10 juta. 

Saat kejadian dan proses evakuasi ketiga kendaraan disebutkan Adim bahwa kondisi lalu lintas di jalan nasional itu tidak menyebabkan macet.

Namun insiden itu sempat menjadi tontonan warga sekitar. (pnk)