Liga 1
Menang 1-0 dari RANS, PSIS Kantongi Bekal Berharga sebelum Meladeni Arema FC
PSIS Semarang mengakhiri tren buruk dalam laga lanjutan BRI Liga 1 usai memenangkan pertandingan away kontra Rans Nusantara FC
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: Moch Anhar
TRIBUNMURIA.COM, BOGOR - PSIS Semarang mengakhiri tren buruk dalam laga lanjutan BRI Liga 1 usai memenangkan pertandingan away kontra Rans Nusantara FC di pekan ke-18 musim ini dalam laga yang berlangsung di Stadion Pakansari Bogor, Senin(16/1/2023) sore.
Mahesa Jenar menang tipis lewat gol semata wayang Carlos Fortes di menit 47.
Gol tersebut juga sekaligus menjadi gol perdana Fortes bersama PSIS musim ini.
Raihan tiga poin ini membuat PSIS mengakhiri tren minor yang dalam tiga laga terakhir selalu mendapatkan kekalahan.
Baca juga: Rans Nusantara Vs PSIS, Mahesa Jenar Menang 1-0, Pungkasi Tren Minor dalam Tiga Laga Terakhir
PSIS langsung mengambil inisiatif serangan sejak peluit kick off babak pertama ditiup oleh wasit yang memimpin pertandingan, Iwan Sukoco.
Menit ketiga, PSIS menciptakan peluang pertama melalui tendangan jarak jauh Lutfi Kamal.
Menit ke 12, Taisei marukawa menciptakan peluang emas lewat tendangan kerasnya di dalam kotak penalti usai menerima umpan lambung dari Septian David Maulana, namun sayang tembakan kaki kiri Marukawa masih mampu ditepis kiper Rans, Hilmansyah.
Menit 16, satu peluang dari Rans hanya membentur tiang gawamg.
Rans kembali mendapat peluang di menit ke 20 melalui tendangan bebas Wander Luiz, namun masih digagalkan kiper PSIS Adi Satryo.
Menit 33, Carlos Fortes nyaris mencetak gol usai menerima umoan silang Oktafianus Fernando, namun kiper Rans, Hilmansyah masih cukup sigap menepis tembakan Fortes.
Kedua tim tampil dengan tempo lambat di babak pertama ini.
Hingga akhir babak pertama, tak ada lagi peluang gol yang diciptakan kedua tim.
Skor 0-0 masih bertahan sementara di 45 menit pertama.
Memasuki babak kedua, PSIS Semarang unggul cepat melalui gol yang dicetak oleh Carlos Fortes pada menit ke 47 usai menerima umpan dari Taisei Marukawa.
Rans bereaksi dengan tampi menekan pertahanan Mahesa Jenar, beberapa kali upaya serangan masih belum mampu menembus jala gawang Adi Satryo.
Di sisi lain, Adi Satryo juga cukup aktif mengamankan beberapa kali shot on target dari pemain tuan rumah.
Sementara PSIS tampil lebih defensif untuk mempertahankan keunggulan dari Rans.
PSIS mendapatkan peluang lewat skema serangan balik pada menit ke 80 melalui tendangan placing Fortes namun masih belum akurat.
Di sepuluh menit akihir pertandingan, Rans masih terus mencoba menekan pertahanan PSIS, namun solidnya pertahanan Mahesa Jenar membuat Rans cukup kesulitan mencari gol penyama kedudukan.
Tak ada lagi gol tercipta hingga akhir pertandingan.
Keunggulan 1-0 untuk PSIS bertahan hingga wasit Iwan Sukoco meniup peluit akhir tanda berakhirnya pertandingan.
Dalam laga ini PSIS memainkan seluruh pemain baru yang didatangkan di putaran kedua musim ini sejak menit awal, termasuk pemain pinjaman dari Rans Nusantara FC, Meru Kimura.
Adapun pemain anyar lain yang dimainkan di antaranya, Adi Satryo, Bayu Fiqri, Lutfi Kamal, dan Ryo Fujii.
PSIS dalam laga ini masih belum didampingi headcoach Ian Andrew Gillan yang sementara masih berada di Skotlandia, untuk sementara Meru Kimura dan kawan-kawan masih dikendalikan oleh kepala analisis tim, Muhammad Ridwan.
Di sisi lain, dalam laga ini PSIS kembali mempercayakan ban kapten kepada bomber asal Portugal Carlos Fortes, PSIS juga memberikan debut sebagai starter untuk Septian David Maulana yang kembali bis bermain pasca cedera lutut.
Sementara itu, tuan rumah Rans Nusantara FC mencoba menurunkan tim terbaiknya dalam laga ini. Beberapa nama tenar dimainkan sejak menit awal semisal Makan Konate, Wander Luiz, hingga eks andalan lini tengah PSIS, Finky Pasamba.
Usai pertandingan, Muhammad Ridwan mengatakan kemenangan ini sesuai target awal tim.
"Syukur alhamdulillah di pertandingan ini kita bisa mendapatkan poin penuh. Kita datang kesini kita ingin mendapatkan poin penuh. Persiapan sudah kita lakukan dengan maksimal, dan alhamdulillah kita bisa mengakhiri pertandingan ini dengan sangat baik," ungkap Ridwan.
"Pemain-pemain juga bisa mengakhiri pertandingan tanpa cedera," tandasnya.
Bagi PSIS, tambahan tiga poin tersebut menjadi modal berharga jelang melakoni pertandingan kandang menjamu Arema FC di Stadion Jatidiri Semarang pada 21 Januari mendatang.
Sementara itu, pelatih Rans Nusantara FC, Rahmad Darmawan mengatakan cukup menyayangkan kegagalan timnya mengamankan poin penuh di kandang sendiri.
Baca juga: Manajer Persijap Jepara Dukung Erick Thohir Jadi Ketua Umum PSSI
"Saya ucapkan selamat buat PSIS yang sudah mendapatkan tiga poin hari ini, terimakasih buat pemain yang sudah berusaha. Tapi jujur ini sangat mengecewakan laga hari ini, sangat disayangkan karena kita main di kandang," kata Rahmad Darmawan usai laga.
Ia menyebut, sebetulnya game plan sudah berjalan dengan baik, namun dalam laga ini ada banyak momen yang tidak terselesaikan dengan maksimal.
"Ada beberapa momen yang sebetulnya kita sudah cukup bagus, setting dari belakang, tengah, kemudian kita melakukan satu dua kombinasi sesuai keinginan tapi memang final pass atau decision making yang kita buat kadang terlambat. Ini yang menjadikan saya kurang begitu puas hari ini. Tentu saya akan terus berusaha memperbaiki hal ini," katanya.
"Secara keseluruhan saya sebenarnya tidak banyak hal yang dibuat salah oleh pemain, tapi menurut saya ada beberapa keputusan yang seharusnya bisa dibuat lebih baik lagi," tandas eks pelatih Timnas Indonesia tersebut. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.