Berita Nasional
Kronologi dan Kesaksian Sopir Travel Kecelakaan Maut di Km 139 Tol Cipali, 3 Penumpangnya Tewas
Kronologi dan kesaksian sopir travel yang terlibat kecelakaan dengan truk di Tol Cipali Km 139 pada Selasa 15 November 2022.
TRIBUNMURIA.COM, INDRAMAYU - Kecelakaan maut kembali terjadi di Km 139 Tol Cipali, Selasa 15 November 2022.
Lokasi tepatnya di ruas jalan tol Cipali Kilometer 139+400, arah menuju Cirebon.
Dilaporkan jumlah korban tewas sebanyak tiga orang.
• Pengakuan Sopir Travel yang Alami Kecelakaan Maut di Tol Cipali KM 139 Indramayu, Alami Hal Ini
Sementara satu orang luka parah, dan enam orang lainnya luka ringan.
Departement Head Traffic & Security Lintas PT Lintas Marga Sedaya (LMS), Prayogi Setyo Pratomo mengabarkan kecelakaan maut terjadi pada jam 05.20 WIB.
Kecelakaan maut melibatkan kendaraan Luxio dan truk Hino golongan dua.
Kronologi
Prayogi Setyo Pratomo mengatakan, dugaan sementara kendaraan Luxio berada di lajur dua sedang truk ada di lajur satu. Keduanya melaju ke Cirebon.
"Luxio ini kecepatan di atas 100 kilometer per jam," kata Prayogi Setyo Pratomo
Mobil Luxio hilang kendali, menabrak ujung belakang sebelah kanan truk.
"Kami menduga muatannya manusianya cukup banyak. Namun, kecepatan dipacu di atas 100 kilometer. Kalau ada apa pun diduga tidak bisa mengantisipasi kendaraannya," kata dia.
Kasus kecelakaan tersebut kini ditangani Polres Indramayu.
"Petugas kita dalam penaganan sudah merespon cepat, sampai di lokasi sekitar 14 menit, hingga penanangan penutupan lajur satu sampai dengan evakuasi selesai," kata dia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Kesaksian Sopir

Sopir Travel jenis Luxio bernama Yoyo (29), warga Kabupaten Cirebon.
"Iya ngantuk," ujar Yoyo.
Yoyo berujar jumlah penumpang ada 10 orang. Tujuannya dari Jakarta menuju Cirebon.
Yoyo selamat, kondisinya sehat dan tidak mengalami luka-luka.
Yoyo menceritakan semula berangkat dari Jakarta pada malam hari.
Sekitar jam 05.00 WIB di Tol Cipali KM 139, kendaraan yang dikendarainya oleng kemudian menabrak kendaraan truk.
Kapolres Indramayu, AKBP M Lukman Syarif melalui Kasat Lantas Polres Indramayu, AKP Angga Handiman.
"Penyebab kecelakaan diduga sementara ini karena sopir travel mengantuk," ujar dia.
AKP Angga Handiman juga membantah di lokasi kejadian tabrakan merupakan titik lelah pengendara.
Mengingat, tidak jauh dari lokasi kecelakaan, tepatnya di KM 130 tersedia rest area yang bisa digunakan oleh pengendara.
"Menurut saya di situ bukan titik lelah karena di KM 130 itu ada rest area yang bisa digunakan pengendara," ujar dia.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunCirebon.com